SEMARANG - KepalaKejaksaan Tinggi (Kajati) Jateng, Priyanto meminta, institusinya tidakhanya berkomitmen pada bidang penegakan hukum dengan melakukan penyidikan dan memutuskan perkara, tetapi juga memberi edukasi masalah hukum kepada masyarakat lewat pendampingan.
"Masyarakat perlu tahu bahwa Kejaksaan Tinggi Jateng tidak melulu menyidik atau memutuskan sebuah perkara, atau bahkan hanya memenjarakan orang demi menegakkan keadilan, bukan begitu," kata Priyanto di KotaSemarang, Jawa Tengah, Rabu (24/3).
Pria kelahiran Wonogiri itu menandaskaninstitusi yang dipimpinnya juga melakukan pencegahan demi menciptakan kestabilan dan kondusivitas penagakan hukum di masyarakat.
"Kami memberi edukasi kepada masyarakat bahkan memberi pendampingi jika diminta. Bagi kami, kejaksaan ini milik masyarakat," ujarnya.
Di bidang ekonomi, mantan Kajati Sumatra Barat mengatakan, pihaknya bertekat ikut menjaga iklim investasi di Jawa Tengah agar tetap aman dan nyaman.
"Kami akan memastikan seluruh pembangunan infrastruktur yang ada Jateng bisa dilanjutkan dan dijaga. Seperti yang disampaikan Presiden, kami juga siap mengawal setiap bentuk bantuan negara untuk menyarakat. Bukan berarti kami ingin ngrecoki, tapi memang tugas kami harus mengawasi,"kata Priyanto dalam siaran persnya.
Kajati mengingatkan kepada bawahannya untuk menjaga marwah kejaksaan. Ada saatnya harus tegas sebagai aparatur negara, tetapi harus punya empati sebagai pelayan masyarakat.
"Sebagai aparatur, saya tegaskan ke bawahan untuk senantiasa berkomitmen mendukung visi dan misi pemerintahan Indonesia saat ini sesuai amanah Presiden," kata dia.
