WASHINGTON DC - Amerika Serikat (AS) saat ini memiliki jumlah orang yang infeksi Covid-19 terbanyak, yaitu 2,8 juta dari lebih 11 juta kasus di seluruh dunia. Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan virus korona.

Lonjakan jumlah infeksi baru-baru ini memicu beberapa gubernur untuk memberlakukan kembali aturan karantina wilayah yang sebelumnya sempat dilonggarkan. Pembatasan itu diberlakukan jelang Kemerdekaan AS pada 4 Juli yang biasanya diperingati dengan berbagai perayaan.

Sementara AS berjuang mengendalikan virus, Presiden Donald Trump pada Jumat (3/7) berpidato di depan ribuan orang di Mount Rushmore di South Dakota dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan. Dalam acara itu juga tidak diberlakukan upaya jaga jarak.

"Kami khawatir acara di South Dakota itu bisa menjadi sumber penyebaran virus besar-besaran atau super spreader," demikian pernyataan para pejabat kesehatan di AS.

Kimberly Guilfoyle, pacar dari salah seorang putera presiden, Donald Trump, Jr, telah dites positif korona. Salah seorang pejabat kampanye presiden, Sergio Gor, mengatakan Guilfoyle tak bergejala dan akan diuji ulang untuk memastikan akurasinya. Gor juga mengatakan Trump Junior dites negatif. VoA/I-1

Baca Juga: