JEDDAH - Lewis Hamilton menjaga harapan untuk meraih gelar juara dunia kedelapan tetap hidup. Pebalap asal Inggris itu merebut kemenangan dalam Grand Prix (GP) Arab Saudi yang dramatis, Senin (6/12) dini hari WIB.
Hasil itu membuat juara tujuh kali itu memiliki 369,5 poin, sama dengan saingannya saingannya Max Verstappen menjelang balapan terakhir di Abu Dhabi akhir pekan ini.
Hamilton berada di belakang Verstappen untuk sebagian besar balapan 50 putaran. Balapan dihentikan dua kali karena tabrakan dan diinterupsi berkali-kali oleh safety car dan virtual safety car.
Namun Hamilton, yang sayap depan mobilnya rusak akibat tabrakan dengan Verstappen, mengklaim kemenangan kedelapannya musim ini dan yang ke-103 dalam kariernya.
Gelar akan ditentukan di Abu Dhabi. Jika tidak ada yang finis dengan poin, Verstappen dengan koleksi sembilan kemenangan, akan merebut gelar. "Saya telah membalap untuk waktu yang lama tetapi itu sangat sulit," ujar Hamilton yang mendapatkan poin ekstra untuk lap tercepat.
Verstappen finis kedua, tertinggal 11,825 detik meskipun diberi penalti lima detik setelah bertabrakan dengan bintang Mercedes itu. Dia kemudian dihukum 10 detik meskipun itu tidak mempengaruhi posisinya di garis finis."Hanya mencoba balapan dan olahraga ini lebih tentang penalti daripada balapan," ujar Verstappen.
"Bagi saya ini bukan Formula 1, tapi setidaknya para penggemar menikmatinya dan saya memberikan semuanya hari ini, tapi jelas tidak cukup cepat," sambungnya.
Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, mengungguli Esteban Ocon dari Alpine di tempat ketiga. Hasil itu memberi Mercedes keunggulan 28 poin dalam klasemen konstruktor. ben/AFP/S-2
