Presiden RI Joko Widodo membagikan sembako dan obat-obatan kepada warga di Kampung Sunter Agung, Jakarta Utara, Kamis (15/7) malam. Pemberian itu mengawali bantuan dari pemerintah kepada seluruh masyarakat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Dalam video di channel Sekretariat Presiden yang diunggah pada Kamis (15/7) malam, Presiden Jokowi tampak mendatangi rumah warga di gang kecil dengan mengenakan masker, sarung tangan hitam, kemeja putih yang dibalut dengan jaket cokelat muda, serta celana hitam.
Dalam keterangan video disebutkan waktu kunjungan adalah pukul 20.52 WIB, Presiden pun tampak ditemani Paspampres.
"Malam hari ini saya berada di Kampung Sunter Agung dalam rangka mengawali pemberian sembako kepada masyarakat yang akan diberikan menyeluruh yang sudah disiapkan 200.000 ton beras yang akan disalurkan nanti dari Bulog," kata Presiden Jokowi di Kampung Sunter Agung, Jakarta.
Tidak ketinggalan, Presiden Jokowi juga membagikan paket obat kepada masyarakat.
"Kedua, saya juga membagikan paket obat, baik yang untuk gejala ringan paket 1, paket 2 yang gejala sedang dan paket 3, pada awal ini akan membagikan 300.000 paket obat, kemudian minggu depan akan diteruskan penyaluran paket obat kedua sebesar 300.000 paket." kata Presiden.
Jokowi berharap sembako dan obat-obatan bisa meringankan beban masyarakat. Sehingga, masyarakat lebih tenang di tengah pandemi covid-19.
"Kita harapkan dengan pembagian sembako ini dan juga paket obat-obatan, vitamin, dan suplemen masyarakat bisa lebih tenang dalam menghadapi penyebaran COVID-19," ungkap Presiden.
Warga Sunter Agung, Sugiharto dan Karsini yang menerima paket sembako dari Presiden Jokowi mengaku senang mendapat bantuan.
"Tidak tahu kirain bukan Pak Jokowi saya kaget. Saya senang sekali Pak Jokowi datang ke sini, alhamdulilah, Presiden datang ke sini lihat warga melihat masyarakat lingkungan sini. Terima kasih banyak," kata Karsini.
"Inginnya tidak ada lagi deh corona gitu, ingin sehat semua, kumpul keluarga, ketemu, ingin aman kaya dulu lagi, enggak ingin ada wabah-wabah kaya begini penyakitnya pada hilang," lanjutnya
Selain, Sugiharto dan Karsini Presiden Jokowi juga mendatangi warga Sunter Agung yang lain, yaitu Susanti yang mengaku seperti mendapatkan rezeki karena didatangi Presiden Jokowi.
"Saya tuh justru kaget banget tiba-tiba Pak Jokowi datang ke depan rumah. Saya kirain siapa, ternyata bener-benar Pak Presiden. Tidak menyangka, mungkin rezeki saya kali, ya, mungkin mau dapat rezeki apa begitu. Terima kasih banyak, ya, Pak atas perjuangan Bapak selama ini, saya tahu mungkin tidak gampang untuk Bapak mimpin negara di tengah masalah seperti ini," kata Susanti.
Pemerintah telah meluncurkan sebanyak 300 ribu paket obat dan vitamin untuk dibagikan kepada warga yang melakukan isolasi mandiri (isoman) karena terpapar COVID-19 di Pulau Jawa dan Bali dan dilanjutkan untuk warga di luar Pulau Jawa dengan jumlah sama sebanyak 300 ribu paket.
Pemerintah membaginya menjadi tiga jenis paket obat yang didistribusikan, yaitu paket 1 berisi vitamin untuk warga dengan hasil PCR (polymerase chain reaction) positif tanpa gejala atau OTG; paket 2 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan kehilangan penciuman dan paket 3 berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.
