Jembatan Layang Diharapkan Naikkan Ekonomi

JAKARTA - Pembangunan jembatan layang Kecamatan Cisauk diharapkan dapat menaikkan ekonomi warga sekitar, selain mengatasi kemacetan. Pembangunan jembatan sudah mencapai 84 persen. Pejabat Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono berharap pekerjaannya bisa rampung akhir tahun.

"Semua sesuai dengan rencana. Mudah-mudahan bisa cepat selesai dan dapat digunakan masyarakat Kabupaten Tangerang," ucap Andi, Kamis (26/10). Dia menyebutkan, proyek pembangunan jalan layang tersebut menjadi prioritas program Pemerintah Kabupaten Tangerang. Ini masuk dalam RPJMD Tahun 2019-2023.

Menurutnya, pengerjaan proyek diharapkan dapat selesai akhir tahun ini sesuai dengan target. Jalan tersebut sudah sangat dinantikan masyarakat sekitar. "Saya mendatangi wilayah Kecamatan Cisauk untuk meninjau secara langsung pembangunan flyover Cisauk," tambah Andi.

Dia ingin melihat dan memastikan bersama dengan kepala dinas dan pemborongnya. Andi menginformasikan, kemungkinan besar sudah dapat diselesaikan 22 Desember mendatang. Diketahui, dalam pembangunan jalan layang ini Pemkab Tangerang mengalokasikan anggaran pembangunan dan pengadaan tanah sekitar 200 miliar.

Sedangkan masa pelaksanaan pembangunannya 395 hari kerja. Jalan layang tersebut memiliki panjang 1,09 kilometer (km). Sedangkan panjang jembatan 525 meter. Sedangkan dua lajur masing-masing memiliki lebar 5,5 meter.

Proyek pembangunan dilakukan untuk mengatasi permasalahan kemacetan dan membuat kegiatan ekonomi masyarakat meningkat.

Baca Juga: