Desainer dan pesohor Ivan Gunawan kembali menunjukkan kepeduliannya dengan membantu pemerintah dalam program vaksinasi Covid-19 di kawasan Tambora, Jakarta Barat.

Pria kelahiran Jakarta pada tahun 1981 ini mengajak 4.000 warga mengikuti program "Vaksin Merdeka" di gelanggang olahraga Pekojan, Tambora, Jakarta Barat.

"Alhamdulillah saya hari ini bisa diberikan kesehatan dan kekuatan. Hari ini kita menjalankan kembali agenda vaksinasi merdeka atau kalau saya bilangnya merdeka dari covid-19," ujar Ivan Gunawan

"Target kita tembus di angka 4.000 dosis. Program ini berjalan berkat peran serta tenaga kesehatan puskesmas serta semua ikut andil. Jadi kita semua nikmati gotong royong karena kita ingin sehat bersama," kata Ivan.

Igun, sapaan akrab Ivan Gunawan mengatakan perlu terlibat dalam kegiatan tersebut karena merasa prihatin dengan kondisi masyarakat yang banyak menolak vaksin.

Ia menilai warga yang menolak vaksin merupakan korban berita hoaks karena ditakut-takuti oleh pihak tertentu.

"Keluhan selama ini ternyata benar, yang besar dilawan ketakutan akan berita hoaks yang dibesar-besarkan. Sehingga masyarakat takut," kata Ivan.

Karenanya, Igun berusaha hadir demi menarik perhatian masyarakat agar mau ikut program vaksin dan mengedukasi masyarakat tentang manfaat vaksin bagi kesehatan tubuh.

Ivan mengaku kehadirannya berhasil menarik perhatian masyarakat untuk ikut program vaksin terlihat dari ratusan warga yang datang ke gelanggang olahraga demi mengikuti vaksin.

"Sampai hari ini masih banyak temen-taman lansia yang akhirnya berani dan aku tanya kenapa mau vaksin, karena mau ketemu Kak Igun," kata Ivan.

Bukan tanpa sebab Ivan Gunawan bekerja sama menggelar vaksinasi massal. Dia ingin Indonesia segera bebas dari pandemi.

"Ya kita pastinya bangsa indonesia menginginkan sebuah kemerdekaan salah satunya kita juga bisa merdeka dari jajahan Covid-19," ujar pemilik Yayasan Dunia Mega Bintang itu.

Igun berharap aksi sosialnya ini bisa ditiru yang lain untuk bisa berperan dalam melawan Covid-19. Sebab, ia sadar bahwa pemerintah tak bisa bekerja sendirian untuk melawan virus corona.

Baca Juga: