JAKARTA- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengebut perbaikan infrastruktur jalan di Jawa Tengah (Jateng). Adapun instrumennya dengan menggunakan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah (IJD).

Basuki mengatakan perbaikan jalan dengan IJD di Provinsi Jateng mencakup 40 ruas sepanjang 289,8 km dengan biaya sebesar 1,36 triliun rupiah.

"Melalui IJD, jalan-jalan daerah yang rusak diperbaiki melalui bantuan dari pusat, diutamakan jalan penghubung kawasan produksi dan industri, dengan outlet dan pasarnya" ujar Basuki saat mendampingi Presiden Jokowi meresmikan 3 ruas jalan di Kabupaten Blora yang selesai diperbaiki melalui IJD, di Blora, Jateng, Selasa (23/1).

Khusus Kabupaten Blora, tiga ruas jalan daerah yang ditangani melalui IJD sepanjang 32,3 km dengan biaya 257,6 miliar rupiah. Tiga ruas jalan tersebut adalah Jalan Purwodadi - Wirosari - Blora sepanjang 12,1 km dengan biaya penanganan 156,8 miliar rupiah, Jalan Wuluk - Klatak dengan biaya penanganan 47 miliar rupiah sepanjang 10,8 km, dan Jalan Randublatung - Getas dengan biaya penanganan 53,8 miliar rupiah sepanjang 9,4 km.

Pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah merupakan instrumen fiskal yang bersumber dari APBN untuk meningkatkan kondisi jalan daerah dengan anggaran 14,6 triliun rupiah secara nasional untuk tahun anggaran 2023.

Alokasi Inpres Jalan Daerah tersebar di seluruh provinsi, dimana dan Provinsi Jawa Tengah mendapatkan 1,36 triliun rupiah. Sedangkan untuk Kabupaten Blora mendapatkan anggaran sebesar 257 miliar rupiah, termasuk untuk perbaikan jalan antara Purwodadi - Wirosaro - Blora.

Baca Juga: