JAKARTA - Bursa kerja yang diselenggarakan Rabu (15/11) ini menyediakan 3.000 lowongan kerja (loker). Bursa dijalankan Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Timur (Jaktim).
Kepala Dinas Nakertransgi Jakarta, Hari Nugroho, mengatakan, bursa kerja diikuti 36 perusahaan swasta. Bursa kerja ketiga untuk tahun ini guna membantu masyarakat mendapat pekerjaan. Selain itu, bursa juga untuk membantu perusahaan yang sedang membutuhkan tenaga kerja baru.
"Tentunya ini sangat membantu program pemerintah dalam mengatasi pengangguran Jakarta," jelas Hari. Dalam setiap kegiatan bursa kerja peminatnya sangat banyak. Mereka rela mengantre untuk mencari informasi loker.
Namun, lanjut dia, tingkat penerimaan dalam bursa kerja biasanya sangat rendah karena banyak pencari kerja yang tidak memiliki kemampuan sesuai dengan keperluan perusahaan. Karena itu, Hari mengimbau masyarakat yang tidak lolos seleksi dalam bursa kerja tidak berkecil hati. Mereka bisa mendaftar mengikuti pelatihan kerja di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta.
"Mereka akan dilatih sesuai dengan kejuruan yang dipilih dan lulus mendapatkan sertifikat untuk modal mencari kerja," tandasnya. Dia berharap ke depannya PPKD memiliki program unggulan yang dibutuhkan perusahaan-perusahaan sehingga memudahkan masyarakat mendapat pekerjaan.
Kepala Suku Dinas (Sudin) Nakertransgi Jaktim, Galuh Prasiwi, menambahkan, bursa kerja diikuti 36 perusahaan dengan 3.000 loker. Selain itu, PPKD, Pusat Pelatihan Kerja Pengembangan Industri dan Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las Condet juga turut memeriahkan kegiatan tersebut.
