JAKARTA - Komunitas Jakarta Coffee Experience bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta menggelar festival dan kompetisi barista di Urban Forest Jakarta, 3-4 Desember 2022. Dengan nama Jakarta Barista League 2022, acara ini bertujuan meningkatkan kompetensi barista, lebih mengangkat sosok barista, dan mewadahi kolaborasi berbagai jenama (merek) dari para pegiat kopi nusantara.

Secara umum, barista dipahami sebagai seseorang yang bertugas meracik dan menyajikan kopi. Melalui Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.370 Tahun 2013, barista telah dikategorikan sebagai sebuah profesi, karena diperlukan kompetensi tertentu berupa keterampilan dan keahlian khusus meracik dan menyajikan minuman berbasis kopi.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan industri kopi di tanah air tidak lepas dari kerja keras dan inovasi yang terus diupayakan dari hulu ke hilir. Profesi barista kada dia salah satunya, merupakan penggerak sektor ekonomi kreatif tanah air.

"Kita berharap, Jakarta Barista League 2022 dapat memberikan warna baru dalam kompetisi barista pada tingkat nasional, dapat bersifat kontinu, dan nantinya semoga dapat membawa nama harum barista Indonesia di mata dunia," ungkapnya pada kesempatan tersebut di Jakarta Sabtu (24/12).

Andhika menambahkan, bahwa Jakarta Barista League 2022 merupakan salah satu bentuk dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terhadap industri kopi tanah air. Untuk kali ini wujudnya berupa bagi para pelaku industri kreatif berupa kompetisi barista.

Ia menilai, perkembangan yang rasakan dalam industri kopi tanah air tak lepas dari kerja keras dan inovasi yang terus diupayakan dari hulu ke hilir. Profesi barista salah satunya, merupakan penggerak sektor ekonomi kreatif ini.

"Kita berharap, Jakarta Barista League 2022 dapat memberi warna baru dalam kompetisi barista pada tingkat nasional, dapat bersifat kontinu, dan nantinya semoga dapat membawa nama harum barista Indonesia di mata dunia," paparnya.

Ketua Panitia Jakarta Barista League 2022 Andiko Budarto menyatakan, sema,in maraknya tren menikmati kopi sebagai salah satu gaya hidup, membuat profesi barista atau peracik dan penyaji minuman berbasis kopi semakin populer. "Profesi ini semakin dibutuhkan mengiringi lahirnya varian speciality coffee, yakni istilah yang didedikasikan pada biji kopi bercita rasa khusus karena dihasilkan di wilayah perkebunan beriklim mikro," ujar dia.

Sedangkan ajang kompetisi Jakarta Barista League 2022, hadir sebagai salah satu sarana untuk memacu kreativitas para barista dalam terus berinovasi dan meningkatkan kemampuan. Dukungan dari Pemerintah Provinsi DKI sangat berarti bagi para barista peserta kompetisi dan komunitas tersebut.

"Selaras dengan berkembangnya industri kopi nusantara, peningkatan kompetensi para barista pun perlu mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak. Tak hanya agar seduhan kopi yang dihasilkan makin nikmat dan bervariasi sehingga berujung pada kepuasan pelanggan, melainkan juga agar kemampuan para barista tanah air dapat lebih bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional," papar Andiko.

Selain kompetisi barista, rangkaian kegiatan yang diadakan pada Jakarta Barista League 2022, dapat menjadi ajang pertemuan komunitas pengusaha dan peminat kopi. Bagi masyarakat umum acara tersebut menjadi sarana edukasi terkait kopi.

Andiko mengambahkan, saat ini, terdapat lebih dari 500 gerai kopi di Indonesia, yang didukung oleh para karyawan yang 70 persen darinya adalah barista. Ajang kompetisi diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan memotivasi mereka untuk mengasah kemampuan dan mengembangan kreasi khususnya dalam meracik dan menyajikan minuman berbahan dasar kopi.

"Kompetisi Jakarta Barista League 2022 berlangsung selama dua hari dengan kemasan acara layaknya sebuah liga, yakni para tim akan bertanding dan mengumpulkan poin terbesar untuk lolos ke tahapan selanjutnya. Kompetisi akan digelar menjadi satu rangkaian yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu 16 besar, Perempat Final, Semi Final, dan Final," jelasnya.

Setiap tim akan bertanding dalam 3 ronde dalam setiap babak hingga semifinal. Tiga ronde tersebut berdasarkan kategori Barista Skills, Sensory Skills, dan Mystery challenge. Pemenang akan ditentukan dari jumlah poin tertinggi dari penjumlahan poin setiapnya rondenya.

Adapun para penilai Jakarta Barista League 2022 berasal dari dari para pakar dan praktisi dalam industri kopi. Mereka adalah Mirza Lukman dan Iwan Setiawan sebagai Head of Judges, serta Gusti Pba, Zikri Mubarak, dan Wahyu Naza selaku juri.

Selain kompetisi antar barista, dalam rangkaian acara yang sama juga akan diselenggarakan beberapa agenda lain terkait minuman kopi. Di antaranya, Coffee Talks, pre-event yang akan membahas mengenai manajemen bisnis kopi dan kondisi industri kopi di Indonesia.

Jakarta Barista League 2022 juga mengadakan edukasi dan promosi kopi dengan menghadirkan para pembicara. Mereka adalah Rinaldy Nurpratama (Founder of Dua Coffee), Andanu Prasetyo (Founder of Kopi Tuku), Irfan (Kiwari Farmers), serta komunitas Manual Brew Community dari Bandung Barista Indonesia.

Selain itu, terdapat gelaran Coffee Market, yang menyediakan peralatan pembuatan kopi terkurasi dari para anggota komunitas Jakarta Coffee Experience. Mereka juga menyediakan merchandise khusus serta penampilan hiburan musik.

Baca Juga: