Jaga Budaya dan Seni Permadani
27 September 2024, 03:33 WIB
Waktu Baca 1 menit
Foto: Koran Jakarta/Wahyu AP
Dosen Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya UI (FIB-UI) Bastian Zulyeno (kiri) bersama Pakar Tekstil dan Dosen Seni Rupa Prodi Kriya Institut Kesenian Jakarta Dr. Lucky Wijayanti, M. Sn (tengah) dan Pengusaha Karpet Malik Mahbooh Ahmed (kanan) saat diskusi “Menjaga Budaya dan Seni Permadani Persia di Indonesia, Jakarta, Kamis (26/9). Permadani rupanya bukan sekadar alas duduk atau pemanis interior dalam tata ruang. Jauh dari abad ke-4 permadani sudah menjadi sebuah karya seni dan memiliki unsur budaya kuat.
