IPM Terdongkrak Program Wira Usaha Baru

JAKARTA - Peluncuran program Wira Usaha Baru (WUB) dan Perempuan Kepala Keluarga (Pekka) ternyata dinilai mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Depok.

Pemerintah Kota Depok menyebutkan, program tersebut memberikan manfaat lebih baik bagi para pelaku usaha dalam upaya peningkatan taraf ekonomi mereka. "Jadi, para pelaku dapat merasakan manfaat ekonominya," kata Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri, Kamis.

Pemkot memberi perhatian kepada para pelaku usaha mikro Kota Depok. Upaya tersebut dilakukan dengan mencetak ribuan Wira Usaha Baru dan Perempuan Kepala Keluarga. Kedua program tersebut merupakan janji kampanye Wali Kota-Wakil Wali Kota Depok, Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono.

Supian mengatakan, indikator IPM tersebut meliputi kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Maka, Program WUB dan Pekka dapat terus meningkatkan IPM Kota Depok. "Pemerintah Kota hadir ingin membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Dampak peningkatan ekonomi nantinya dapat dirasakan dengan kenaikan IPM Kota Depok," tuturnya.

Supian menjelaskan, program WUB dan Pekka sudah berjalan sejak tahun 2022. Program ini sudah berhasil mencetak pelaku usaha yang mendapatkan omzet besar. "Kami ingin semakin banyak masyarakat yang berwirausaha dan benar-benar dirasakan manfaatnya," jelasnya.

Menurut Supian, Pemkot akan terus mendampingi, memantau dan memberi akses permodalan. Pemkot juga tentu membantu dari segi pemasaran baik luring maupun daring.

Berdasar laporan Badan Pusat Statistik, IPM Kota Depok pada tahun lalu berada di angka 74,39 persen. Ini terjadi peningkatan 0,62 poin (0,84 persen) dari tahun 2022. Pada tahun 2022 angka IPM Kota Depok berada di posisi 73,77.

Baca Juga: