Dalam rangka peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia - Meksiko tahun ini, KBRI dan Kementerian Perdagangan Indonesia menyelenggarakan pameran dagang, pariwisata, investasi dan budaya bertajuk "Expo Indonesia en Mexico 2023"

MEXICO CITY - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Meksiko bersama Kementerian Perdagangan Indonesia menyelenggarakan pameran dagang, pariwisata, investasi dan budaya bertajuk Expo Indonesia en Mexico (EIM) 2023 untuk pertama kalinya di Meksiko pada 3-6 Agustus lalu.

Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung World Trade Center Meksiko dalam rangka peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Meksiko tahun ini.

Selama 4 hari penyelenggaraan, pameran EIM berhasil menarik pengunjung sebanyak lebih dari 5.000 orang. Dari penyelenggaraan 83 kegiatan business matching antara eksibitor dengan buyer atau calon investor, tercatat transaksi potensial sebesar 12,9 juta dollar AS atau setara 196 miliar rupiah.

"Masih banyak potensi yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan kerja sama ekonomi kedua negara. Oleh karena itu, kegiatan EIM ini penting guna memperkenalkan potensi kita," kata Duta Besar Indonesia untuk Meksiko, Cheppy T Wartono, seperti dikutip dari laman kemlu.go.id, Selasa (8/8).

Kegiatan EIM diikuti oleh 51 eksibitor dari Indonesia maupun Meksiko. Lebih dari 50 orang peserta berasal dari Indonesia, baik dari pemerintah pusat seperti kementerian perdagangan, kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif, maupun dari pemerintah DKI Jakarta, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Papua Barat, serta perusahaan swasta. Selain itu, EIM juga diikuti oleh 22 eksibitor dari Meksiko yang memiliki kaitan erat dengan Indonesia, baik beberapa pemerintah negara bagian di Meksiko maupun perusahaan.

Pada acara pembukaan yang dihadiri oleh sekretaris jenderal kementerian perdagangan dan sejumlah pejabat dari Indonesia dan Meksiko, ditandatangani 4 buah memorandum of understanding (MoU) antar perusahaan Indonesia dengan Meksiko.

Selain pameran produk Indonesia, juga dilakukan berbagai forum perdagangan dan investasi, pariwisata, pembangunan berkelanjutan, dan forum antarpemerintah daerah kedua negara.

Kegiatan EIM juga diisi dengan pertunjukan seni budaya Indonesia, yang ditampilkan baik oleh para pelaku seni dari Indonesia, diaspora dari Amerika, maupun warga Meksiko yang telah mendalami seni budaya Indonesia melalui program beasiswa pemerintah Indonesia.

Pelaksanaan EIM sejalan dengan mandat Presiden Joko Widodo yang memfokuskan pada peningkatan kerja sama ekonomi dengan Meksiko, sebagai pasar non tradisional yang memiliki posisi strategis untuk masuk ke pasar Amerika dan wilayah Amerika selatan.

Hingga saat ini nilai total perdagangan Indonesia dengan Meksiko memberikan surplus bagi Indonesia. Tercatat surplus nilai perdagangan selama Januari-Mei 2023 sebesar 606,4 juta dollar AS. Namun demikian, nilai perdagangan tersebut masih kecil dibandingkan dengan negara-negara Asean lainnya di Meksiko.

Di bidang pariwisata, kunjungan dari Meksiko ke Indonesia pada periode Januari-Juni 2023 mencapai lebih dari 5.000. Jumlah tersebut meningkat sebesar 600 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang membawa perwakilan industri pariwisata dan mengadakan business matching pada pameran EIM kali ini berharap agar publik Meksiko dapat lebih mengenal destinasi wisata di Indonesia dan menanamkan brand Wonderful Indonesia di kawasan ini. I-1

Baca Juga: