JAKARTA - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti menilai Indonesia mempunyai peluang untuk menjadi juara grup pada perhelatan Piala Thomas dan Uber 2020 yang rencananya diselenggarakan di Aarhus, Denmark pada 3-11 Oktober 2020.

Berdasarkan hasil undian yang dilakukan oleh Federasi Badminton Dunia (BWF), tim putra Indonesia menempati Grup A bersama Malaysia, Belanda dan Inggris. Sedangkan tim Uber Indonesia berada di Grup B bersama Korea, Malaysia dan Australia.

"Tim Thomas maupun Uber Indonesia punya peluang untuk menjuarai grup. Jika melihat materi pemain, tim Thomas Indonesia lebih berpeluang besar untuk merajai grup A," kata Susy melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (3/8).

Meski demikian, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu memfokuskan agar tim Thomas Tanah Air bisa mencapai babak delapan besar terlebih dahulu. "Kami fokus awalnya ke babak delapan besar dulu. Kami punya peluang dan kami mau membawa pulang Piala Thomas kembali ke Indonesia. Lawan-lawan di grup tidak mudah untuk dihadapi, namun kami tetap optimis," ujar Susy.

Lebih lanjut, dia mengatakan Malaysia merupakan lawan yang harus diwaspadai oleh tim putra Indonesia. Namun lawan lainnya, yaitu tim Inggris dan Belanda, tetap tidak boleh dianggap enteng.

Sementara itu, berbeda dengan tim Thomas, Susy menilai tim Uber Indonesia harus bekerja keras untuk menjadi juara Grup B. Pasalnya Indonesia berada di satu grup bersama dengan tim Korea yang cukup kuat, terutama di sektor ganda putri.

Sebanyak 16 tim Piala Thomas dan 16 tim Piala Uber akan bertanding memperebutkan lambang supremasi beregu putra dan beregu putri paling bergengsi itu pada 3-11 Oktober 2020 di Aarhus, Denmark. ben/Ant/S-2

Baca Juga: