JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin berharap agar pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) dan industri halal terus berinovasi demi merebut persaingan pasar domestik dan global. Terlebih lagi, Presiden Joko Widodo menargetkan Indonesia menjadi pusat produksi halal dunia tahun 2024.

"Hari ini, saya menyaksikan banyak inovasi muncul dari individu, pengusaha, akademisi, dan perusahaan, pertanda bahwa industri halal Indonesia akan tumbuh dan cita-cita menjadi pusat halal dunia akan bisa terwujud," ujar Wapres pada ajang Indonesia Halal Industry Award (IHYA) 2021, di Jakarta, pekan lalu.

Wapres berharap IHYA 2021 semakin mendorong lahirnya inovasi dan kreativitas seluruh insan industri halal Indonesia. "Kita menantikan sumbangsih yang lebih besar demi mewujudkan visi pusat indonesia halal dunia, Indonesia sehat, dan ekonomi kuat," ujarnya.

Prinsip Kebersihan

Menurut Wapres, produk halal merupakan bagian dari keimanan bagi umat Muslim. Selain itu, di luar perintah agama, produk-produk halal memiliki keunggulan lain, seperti mengedepankan prinsip kebersihan dan kesehatan sehingga memberikan ketenangan bagi konsumen.

"Hal ini menjadikan produk halal, seperti makanan, pakaian, kosmetik dan obat-obatan semakin diminati oleh masyarakat sehingga berkembang menjadi bagian gaya hidup dan jadi tren kompetisi perdagangan global," paparnya.

Pada kesempatan tersebut, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengharapkan agar para penerima IHYA 2021 dapat berkontribusi terhadap upaya menghidupkan, membangkitkan, dan memperkuat ekosistem ekonomi syariah secara umum dan industri halal secara khusus.

Dalam proses perjalanan IHYA 2021, Kemenperin bekerja sama dengan berbagai kalangan, mulai dari pembina sektor, kementerian dan lembaga terkait, kalangan akademisi, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, serta Himpunan Kawasan Industri (HKI).

"Hal ini merupakan wujud kolaborasi antara berbagai pihak dalam IHYA. Harapan kami, IHYA 2021 menjadi langkah awal kita bersama dalam rangka membangun ekosistem industri halal nasional, menaikkan reputasi industri lokal, dan meningkatkan daya saing industri nasional di tingkat global," ujar Menperin.

Acara ini memberikan penghargaan kepada 14 pemenang atas peran aktifnya dalam memajukan pengembangan industri halal di Indonesia. Sejumlah pemenang tersebut memperoleh penghargaan dalam tujuh kategori.

Salah satu ketegori yakni Best Small and Medium Enterprise diberikan kepada IKM yang konsisten menjalankan prinsip-prinsip halal dalam menjalankan produksinya.

Penghargaan ini diterima oleh CV Yumeda Pangan Sejahtera di bidang industri makanan dan minuman, PT Soka Cipta Niaga di bidang industri fesyen, dan PT Naturindo Fresh di bidang industri kosmetik dan farmasi.

Kemudian, kategori Best Halal Industrial Estate diraih PT Makmur Berkah Amanda Tbk yang fokus pada pengembangan kawasan industri halal bagi IKM. Saat ini, Halal Industrial Park Sidoarjo yang dikelola perusahaan tersebut menampung lebih kurang 35 tenant IKM halal, serta memberikan fasilitasi pengembangan IKM halal.

Baca Juga: