JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan berpotensi menguat pada perdagangan Rabu (26/6) dengan rentang 6.257-6.488. Vice President Research Department PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya, mengatakan IHSG masih terlihat dapat terus melanjutkan kenaikan di tengah fluktuasi harga komoditas, terutama minyak dan potensi komoditas batu bara yang disinyalir kembali tertekan.

"Namun, mengingat sektor yang cukup beraneka ragam di dalam IHSG, tentunya akan terdapat faktor penopang yang banyak, serta fundamental perekonomian yang cukup kuat akan turut mendorong kenaikan IHSG. Hari ini (Rabu), IHSG berpotensi menguat," kata William dalam risetnya, Selasa (25/6). Saham yang menjadi pilihan di antaranya BBNI, BJTM, UNVR, GGRM, ICBP, INDF, HMSP, TLKM, dan PWON.

Pada penutupan perdagangan, Selasa (25/6), IHSG ditutup menguat 0,51 persen atau 31,98 poin ke level 6.320,45. Volume perdagangan terjadi sebanyak 14,7 miliar saham, dengan nilai transaksi perdagangan 7,9 triliun rupiah, dan frekuensi terjadi sebanyak 480.548 kali. Ada 219 saham menguat, 174 saham melemah, dan 157 saham stagnan. Nilai kapitalisasi pasar tercatat 7.219,52 triliun rupiah.

yni/AR-2

Baca Juga: