DUBAI - Iga Swiatek lolos dari pertandingan melelahkan melawan Sloane Stephens, di pertandingan Dubai Open Rabu (21/2). Sedangkan Aryna Sabalenka menyalahkan kondisi yang tidak menguntungkan atas kekalahan putaran kedua dari Donna Vekic.
Unggulan teratas Swiatek, yang meraih gelar Doha Open ketiga berturut-turut akhir pekan lalu mendapat bye di putaran pertama ajang ini. Dia harus bekerja keras untuk mengalahkan mantan juara AS Terbuka Stephens dengan skor 6-4, 6-4.
Mereka menjalani banyak pertandingan ketat. Swiatek benar-benar perlu tampil sedikit lebih baik di momen-momen penting itu karena tidak bisa mengonversi beberapa break point. Namun, dia senang akhirnya bisa menang. Swiatek akan menghadapi juara Dubai dua kali, Elina Svitolina, di babak 16 besar.
"Ya, itu tidak mudah. Sangat menyenangkan memainkan pertandingan yang lebih lama di sini sehingga bisa menyesuaikan diri dengan permukaan lapangan," sambungnya.Sementara itu, unggulan kedua Sabalenka kalah 6-7 (5/7), 6-3, 6-0 dari musuh bebuyutannya, Vekic, dalam penampilan perdananya sejak sukses mempertahankan gelar di Australia Open bulan lalu.
Sabalenka menyia-nyiakan keunggulan 7-6, 2-0 dan kalah dalam sembilan game terakhir pertandingan tersebut hingga menyerah kepada lawannya asal Kroasia dalam waktu dua jam 22 menit.
Dia merasa kondisi di sini tidak cocok untuk saya sama sekali. Sangat sulit baginya untuk berkompetisi di sini di Dubai. Lapangan yang sangat sulit, sangat cepat baginya seperti tidak ada ritme sama sekali.
Iga akan tinggal di sini selama beberapa hari, lalu pindah ke LA. Dia terus berlatih dan memperbaiki masalah. Mudah-mudahan dia akan berada dalam kondisi yang lebih baik untuk Indian Wells.
Vekic yang berperingkat 31 dunia, kini memiliki keunggulan head-to-head 6-2 dalam pertemuan melawan Sabalenka. Dia tampil agresif sepanjang pertandingan. Vekic melaju ke pertandingan berikutnya melawan petenis Rumania, Sorana Cirstea.
"Sejujurnya, saya tidak mempunyai harapan besar untuk datang ke Dubai. Saya memberi tahu pelatih bahwa pekan ini sebagai setengah liburan. Saya menghabiskan lebih banyak waktu di pantai daripada lapangan. Mungkin itu bagus ke depannya," ujar Vekic sambil tertawa. ben/AFP/G-1
