Presiden Joko Widodo dikabarkan telah mengizinkan ekspor minyak goreng dan bahan bakunya hal tersebut juga dimuat pada Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan Kamis (28/7)

Harga jual minyak goreng kemasan di pasar tradisional yang sempat melonjak naik, dikabarkan telah mengalami penurunan harga.

Penurunan harga minyak goreng tersebut juga terjadi di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Harga minyak goreng saat ini telah mengalami penurunan dari sebelumnya dijual berkisar Rp19.000 per liter, kini turun menjadi Rp17.000 per liter.

"Harga jual minyak goreng kemasan turun sejak pekan kemarin, namun masing-masing merek berbeda harga jualnya karena ada yang Rp17.000 per liter dan ada yang masih mahal dijual dengan harga Rp18.000-an per liternya," kata Masrifah, salah seorang pedagang di Pasar Bitingan Kudus, Jumat.

Beredarnya kabar ada minyak goreng kemasan dari pemerintah seharga Rp14.000/liter, kata dia, pihaknya juga ditawari dengan harga sama, namun belum berani kulakan karena masih memiliki stok.

Bagi konsumen yang ingin mendapatkan minyak goreng murah, kata dia, ada pula minyak gurang curah dengan harga Rp12.000 per liternya, namun jumlah kulakannya ditentukan sehingga belum berani karena harganya masih fluktuasi.

Seorang pedagang lainnya mengakui hal serupa mulai ditawari minyak goreng kemasan dengan harga Rp14.000 per liter, namun belum berani kulakan karena masih tersedia stok lama.

"Harga jual minyak goreng kemasan memang turun untuk merek-merek tertentu dijual dengan harga Rp17.000 per liter, tetapi merek lain ada yang masih tetap dijual Rp20.000 per liter," ujarnya.

Sub agen minyak goreng curah, Muhari mengakui turunnya harga minyak goreng kemasan juga diikuti minyak goreng curah saat ini dijual Rp12.000 per kilogramnya dibandingkan sebelumnya sebesar Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogramnya.

Untuk pasokan, kata dia, lancar dan tidak ada masalah, namun transaksinya memang lebih rendah dibandingkan ketika harganya jualnya tinggi.

Saat ini, imbuh dia, transaksi penjualannya berkisar dua drum per harinya, sedangkan sebelumnya bisa lebih dengan kapasitas minyak per drumnya 200 liter.

Baca Juga: