Surabaya - Harus kerja keras, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur memandang perlu penanganan maksimal untuk distribusi logistik Pemilu 2024, terutama untuk kawasan kepulauan di Madura.

"Di Sumenep saja ada 120 pulau berpenghuni yang penduduknya memiliki hak suara. Nah, distribusi logistik ini menjadi sangat penting dan harus benar-benar aman," ujar Ketua KPU Provinsi Jatim Choirul Anam di selaSosialisasi Tahapan Pengelolaan Logistik Pemilu Tahun 2024di Surabaya, Rabu.

Di sela tahapan pencalonan, kata dia, telah masuk pengadaan logistik untuk tahap kedua.

Pada tahap pertama sudah dilakukan, yakni pengadaan empat jenis logistik, yaitu kotak suara, bilik pemungutan suara, tinta, dan segel yang prosesnya melalui e-katalog.

Di sisi lain, pihaknya juga mengatakan bahwa penetapan daftar calon tetap (DCT) anggota DPRD tingkat provinsi serta Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI pada tanggal 3 November 2023, kemudian pengumumanDCTkepada masyarakat pada tanggal 4 November melalui media cetak, elektronik, dan laman resmi KPU Jatim.

Cak Anam, sapaan akrab Choirul Anam, mengatakan bahwa pengumuman DCT hanya selama sehari.Setelah itu, tidak ada kesempatan penggantian untuk caleg, baik DPRD tingkat I maupun DPD RI Daerah Pemilihan Jatim.

Untuk penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden, kata dia, pada tanggal 13 November 2023.

Adapun hari-H pemungutan suara Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari dengan jumlah peserta pemilu sebanyak 18 partai politik.

Nama parpol berdasarkannomor urut, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) nomor urut 1, Partai Gerindra (2), PDI Perjuangan (3), Partai Golkar (4), Partai NasDem (5), Partai Buruh (6), Partai Gelora (7), PKS (8), PKN (9), Partai Hanura (10), Partai Garuda (11), PAN (12), PBB (13), Partai Demokrat (14), PSI (15), Perindo (16), PPP (17), dan Partai Ummat (24).

Baca Juga: