Nuestra Señora de Atocha (Our Lady of Atocha) adalah kapal harta karun Spanyol dan kapal paling terkenal dari armada kapal yang tenggelam pada 1622. Kapal ini dilanda badai dan tenggelam di lepas pantai Florida Keys.

Nuestra Señora de Atocha (Our Lady of Atocha) adalah kapal harta karun Spanyol dan kapal paling terkenal dari armada kapal yang tenggelam pada 1622. Kapal ini dilanda badai dan tenggelam di lepas pantai Florida Keys.

Sebanyak 260 orang kehilangan nyawa dalam kecelakaan ini. Hanya lima orang yang selamat dengan memanjat tiang kapal yang posisinya tetap berada di atas air sampai mereka diselamatkan keesokan paginya oleh kapal Santa Cruz.

Pemburu harta karun Mel Fisher (1922-1998) dari Amerika Serikat pada 20 Juli 1985 berhasil menemukan bangkai kapal Nuestra Señora de Atocha. Nilai kargo tersebut diperkirakan bernilai sekitar 400 juta dollar AS.

Harta karun itu meliputi 24 ton perak berupa batangan dan koin, 125 batangan dan cakram emas, serta peralatan makan perak seberat 1.200 pon. Barang-barang lain yang memiliki sejarah penting ditemukan seperti 20 meriam perunggu, instrumen navigasi, dan artefak penduduk asli Amerika.

Selain emas dan permata, kapal Atocha berlayar dengan muatan tembaga, tembakau, dan bubuk pewarna biru indigo yang waktu itu dianggap sebagai barang berharga. Hal inilah yang membuat Guinness Book of World Records pada 2014 menyatakan Atocha sebagai kapal karam paling bernilai yang pernah ditemukan.

Nuestra Señora de Atocha penuh dengan beberapa barang berharga. Namun yang membuat kapal ini begitu istimewa adalah kapal ini memuat 40 ton emas dan perak serta sekitar 70 pon zamrud Kolombia, salah satu yang terbaik dan termahal di dunia.

Sebelum Fisher, penyelamat Spanyol telah mencoba untuk mengeruk harta karun Atocha. Sayangnya mereka gagal mendapatkan kembali kargo berharga ini karena pintu palka terkunci rapat.

Pada tahun 1969, lebih dari 300 tahun kemudian, Mel Fisher mulai mencari harta karun Atocha. Misi ini dinilai cukup panjang dan berbahaya. Beberapa penemuan sepanjang perjalanan meyakinkannya bahwa dia semakin dekat dengan penemuan besar itu. Para kru menemukan beberapa batangan perak pada 1973. Nilai penghitungan mereka cocok dengan dokumen Atocha.

Dua tahun kemudian, mereka menemukan lima meriam galleon. Pada 1980, mereka menemukan bangkai kapal Santa Margarita, kapal saudara Atocha.

Selain kesulitan di medan, pemburu harta karun harus berjuang di pengadilan melawan Negara Bagian Florida yang menginginkan kepemilikan atau setidaknya persentase dari harta karun tersebut. Namun Mahkamah Agung AS menolak klaim tersebut.

Salah satu item paling terkenal dalam harta karun ini adalah rantai uang. Itu adalah rantai emas yang menggantung melewati pinggang. Rantai ini sendiri diperkirakan bernilai 100.000 dollar AS.

Harta karun itu tidak terjual seluruhnya. Beberapa artefak dipajang di Museum Maritim Mel Fisher di Key West, Florida, Amerika Serikat. hay/I-1

Baca Juga: