Sungguh mengejutkan pada penghargaan piala Oscar 2021 aktor kawakan Anthony Hopkins berhasil memenangkan penghargaan Aktor Terbaik. Melalui film The Father, Hopkins, memenangkan Penghargaan Aktor Akademi Terbaik keduanya, setelah The Silence of the Lambs pada 1991.
Hopkins yang berusia 83 tahun berhasil menyingkirkan nominasi lain seperti Riz Ahmed dengan film Sound of Metal, Gary Oldman Mank, dan Steven Yeun Minari, Chadwick Boseman Ma Rainey's Black Bottom. Hopkins memang cukup kuat. Sebelumnya, dia mendapat penghargaan Aktor Terbaik pada ajang British Academy Film Awards (BAFA) melalui film yang sama.
Film tersebut berkisah tentang seorang lelaki yang sudah lanjut usia bernama Anthony sama dengan namanya. Ia tinggal seorang diri di salah satu apartemen di kota London. Putrinya, Anne (Olivia Colman), sudah beberapa kali menyewa perawat untuk merawat dan menemani ayahnya. Namun Anthony selalu menolak dengan berbagai alasan. Anthony bersikeras bisa merawat diri sendiri.
Suatu hari Anne berkunjung untuk menengok ayahnya dan sempat terjadi cekcok kecil di antara mereka. Anne menyayangkan apa yang dilakukan ayahnya pada Angela, perawat baru Anthony. Anthony menuduh Angela mencuri arloji miliknya sehingga membuat Angela sakit hati dan tidak lagi mau menjadi perawatnya.
Anne tidak serta merta percaya pada tuduhan ayahnya. Ia meminta Anthony mencari arloji itu di tempat persembunyian yang biasa digunakan untuk menyimpan barang-barangnya. Ternyata, arloji milik Anthony benar-benar ada di sana. Ia sendiri yang lupa meletakkan arloji tersebut.
Pada film itu ia berperan sebagai pria tua yang bergulat dengan demensia atau kepikunan melawan Olivia Colman, yang juga dinominasikan tahun ini untuk Aktris Pendukung Terbaik dalam film tersebut.
Dalam wawancara IndieWire, aktor ikonik tersebut berbicara tentang mengapa subjek demensia bergema. "Semua orang terkait dengan masalah ini," katanya. "Setiap orang memiliki ayah atau harus menghadapi dilema ini tentang apa yang harus dilakukan dengan orang yang dicintai ketika menderita demensia. Kita semua berada dalam perahu yang sama," tambahnya.
Hopkins mengatakan mendapatkan skenario itu secara tiba-tiba dari agennya. "Itu naskah yang sempurna," kata Hopkins. Ia kagum dengan dialog yang ditulis dengan sederhana. Bahkan menurut dia tidak ada keriuhan ala Hollywood dalam film. "Ini adalah film independen kecil. Film Prancis dengan aktor Inggris di dalamnya. Gayanya adalah film yang sangat Prancis," ujar dia.