JAKARTA - Momentum Indonesia Emas 2045 adalah masa kejayaan Indonesia. Banyak ahli memprediksi pada 2045 Indonesia akan masuk empat negara besar dunia bersama Tiongkok, Amerika dan India. Untuk itu para lulusan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten untuk bisa meningkatkan daya saing.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP), Ir. Subagiyo saat memimpin Wisuda & Bon Voyage Perwira Transportasi Laut Poltekpel Bantendi Kampus Poltekpel Banten. Diperkirakan, Indonesia akan memiliki tingkat kecerdasan yang luar biasa.
"Sehingga diharapkan pada momentum Indonesia Emas 2045 nantinya para lulusan ini akan menjadi pelaku dalam mewujudkannya. Oleh sebab itu diperlukan keteguhan dan dedikasi tinggi, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta memupuk sikap profesional," kata Subagiyo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (3/9).
Dia juga menambahkan para perwira harus mampu menyerap semua pembelajaran baik online, pembelajaran Multimedia, dan Blended Learning guna menghadapi kemajuan teknologi dan arus informasi yang begitu signifikan dalam membawa perubahan dan tantangan global.
Sejalan dengan arah kebijakan nasional tersebut sejak awal kementerian perhubungan telah menetapkan pengembangan SDM sebagai program prioritas di semua direktorat. pengembangan SDM yang kompeten, profesional, beretika, dan berintegritas menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing bangsa.
"Sebagai lulusan dari Politeknik Pelayaran Banten saudara semua telah dibekali dengan pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai yang tidak hanya relevan untuk masa kini, tetapi juga untuk masa depan yang semakin kompleks dan dinamis," katanya.
Diakhir sambutannya, Subagiyo berpesan untuk terus mengasah diri, terus belajar dan terus berinovasi untuk menciptakan perubahan positif dalam dunia transportasi laut yang semakin maju.
Pada kesempatan sama, Direktur Poltekpel Banten, Capt. Semuel Palembangan kualitas sumber daya manusia yang kita miliki tidak hanya ditandai dengan keunggulan akademik, tetapi juga dengan humanisme dan karakter yang kuat, serta visi yang futuristik.
"Kami menghimbau kepada saudara-saudari peserta pelepasan dan pelantikan untuk memahami peran saudara di dunia maritim dan dengan semangat mengimplemenasikan ilmu yang didapat dalam mewujudkan Indonesia menjadi poros maritim dunia," katanya.
Semuel juga mengatakan khusus, untuk para wisudawan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Perhubungan yang berasal dari lulusan Pola Pembibitan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Anda adalah generasi muda yang harus memiliki daya saing, inovasi dan semangat yang tinggi untuk memajukan transportasi Indonesia.
Pada acara wisuda ini, Kepala BPSDM Perhubungan melantik 571 Perwira Transportasi Laut dengan rincian 69 orang lulusan Program Diploma III Pembentukan, 46 orang lulusan Program Diklat Pelaut Pembentukan III, 188 orang lulusan PROGRAM DIKLAT PELAUT PENINGKATAN II, 184 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan III, 72 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan IV dan 12 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan V.
Dari 69 orang lulusan Program Diploma III Pembentukan terdapat 30 orang lulusan Pola Pembibitan dan 39 orang lulusan Program Mandiri.