SEMARANG - Partai Golkar Jateng menerjunkan 234.599 saksi di seluruh TPS untuk target memenangkan Pemilu 2024. Selain itu,Golkar siap mengawal setiap tahapan Pemilu 2024 hingga ke TPS dengan tujuan memastikan penyelenggara dapat bekerja dengan jujur dan adil, sehingga tidak ada praktik koruptif mulai dari TPS.
"Jumlah TPS di Jateng 117.299, kami menerjunkan dua orang saksi di setiap TPS. Kami targetkan, ada dua saksi maka ada minimal 10 suara yang direbut Partai Golkar di TPS tersebut," kata Ketua Harian DPD Partai Golkar Jateng, Wihaji, dalam acara Training of Trainer (ToT) Saksi Partai Golkar Tingkat Nasional 2023, di Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (21/9).
Wihaji mengingatkan para saksi untuk bertekad kuat memenangkan Partai Golkar.
"Ingat, 14 Februari adalah pesta demokrasi, perang demokrasi. Kunci kemenangan adalah kenali musihmu, kenali cuaca, kenali wilayahmu. Kita jangan pakai lagi istilah Tetuko, sing tuku ora teko, sing teko ora tuku. Jadi, harus dipastikan, yang datang ke TPS besok adalah memilih Golkar. Jangan sampai ada saksi di TPS, tapi tak ada satu suara pun untuk Golkar di TPS tersebut," kata dia.
Menurutnya, ada 28 juta warga Jateng dan dari jumlah itu 20 juta punya hak pilih. Kita targetkan separuhnya milik Partai Golkar," ujar Wihaji yang juga mantan bupati Batang.
Ketua Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) Jateng, Ferry Wawan Cahyono mengatakan, ToT ini untuk mencetak saksi partai Golkar yang ulet dan tangguh di lapangan.
"Jangan ada lagi cerita saksi yang datang terlambat di TPS, tapi pulang duluan saat penghitungan suara belum selesai," tegas Ferry yang juga wakil ketua DPRD Jateng.
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Jateng Iqbal Wibisono menegaskan, kemenangan Golkar pada pemilu 2004 dengan meraih 24 kursi di DPRD Jateng harus dapat terulang pada 2024.
"Kuncinya, ada di TPS. Kalau TPS dikawal dengan baik oleh para saksi, maka insyaallah kemenangan dapat diraih," tegas politisi senior itu.
Ketua Umum BSNPG Syahmud Basri Ngabalin memuji pasukan BSNPG di Jateng sebagai pasukan saksi yang paling siap.
"BSNPG lahir pada 2019, kita sudah persiapkan pasukan sejak lama, maka optimistis kita bisa rebut kemenangan pada Pemilu 2024, jangan lupa jargon kita: jaga Pemilu, jaga TPS, jaga suara," tegasnya memberi semangat.
