JAKARTA- Penilaian Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang memberikan skor 85,05 (kategori sangat baik), dalam Assesment Good Corporate Governance (GCG) tahun buku 2022 terhadap Pertamina Hulu Energi (PHE) dinilai berdampak positif bagi BUMN tersebut.
Direktur Center for Energy Policy M Kholid Syeirazi mengatakan penilaian tersebut akan berdampak positif terhadap prospek bisnis dan kinerja Subholding Upstream Pertamina tersebut.
"Saya kira ini prospek yang bagus bagi PHE untuk meningkatkan kapasitas bisnisnya," kata Kholid.
Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PHE, Oto Gurnita, mengungkapkan apresiasinya atas seluruh dukungan dan upaya terbaik yang telah dilakukan tim BPKP sehingga assesment GCG PT Pertamina Hulu Energi tahun buku 2022 dapat terlaksana dengan lancar.
Sementara itu, Direktur Pengawasan Badan Usaha Energi dan Pertambangan BPKP, Susilo Widhyantoro, mengungkapkan bahwa assesment GCG adalah tanggung jawab bersama.
"GCG merupakan benteng pertahanan perlindungan diri masing masing selain untuk perusahaan, dan menjadi tanggung jawab kita bersama," kata Susilo.
Rinaldi Firmansyah selaku Komisaris Utama PHE juga mengucapkan apresiasi kepada semua pihak atas capaian penilaian sangat baik dalam assesment GCG tahun buku 2022.
"Semoga PHE menjadi perusahaan yang menerapkan GCG secara berkelanjutan. PHE terus bertansformasi, tentunya dinamika dan tantangan kita jalani bersama untuk menjadi lebih baik dari segi safety, operasional dan tata kelola," kata Rinaldi.
