Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan penyebab melonjaknya kembali kasus Covid-19 secara global. Menurutnya, subvarian Omicron BA.2 menjadi salah satu penyebabnya kasus Covid-19 kembali naik.

Budi juga menjelaskan, naiknya kasus Covid-19 di Benua Eropa lantaran beberapa negara yang terburu-buru melonggarkan aturan protokol kesehatan (prokes).

"Itu naik secara global karena negara-negara itu kena subvarian baru namanya BA.2, sehingga naik. Terutama di negara-negara Eropa, kalau mereka terburu-buru mengendurkan prokes," kata Budi di Jakarta, dikutip Rabu (23/3).

Ia menambahkan, kasus Covid-19 di Indonesia tidak mengalami lonjakan meski subvarian Omicron BA.2 sebenarnya sudah masuk sejak awal Januari 2022. Ini dikarenakan program vaksinasi yang terus digencarkan sejak September 2021.

"Tapi itu enggak naik. Itu sama seperti India, karena vaksinasi kita baru digenjot, itu kan baru bulan September, jadi kekebalannya masih tinggi," ujar Budi.

Berbeda dengan negara di Eropa, kata Budi, masyarakat Indonesia lebih disiplin dalam menjalankan prokes. Ini juga menjadi salah satu alasan kasus Covid-19 di Tanah Air tidak meningkat.

"Kedua, saya jujur baru di UK (United Kingdom), teman-teman jauh lebih disiplin dibandingkan mereka," ucapnya.

Sebagai informasi, tren kasus Covid-19 harian secara global kembali menunjukkan peningkatan, termasuk angka kematian baru. Adapun negara-negara yang dilaporkan kembali mengalami lonjakan kasus Covid-19, seperti Korea Selatan, Tiongkok, dan Israel.

Baca Juga: