Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan serangan Rusia semakin menggila. Ia mengatakan pasukan Rusia telah menghancurkan kawasan industri Donbas pada Kamis (19/5).

Zelensky menuding Moskow melancarkan pengeboman dengan cara yang tidak masuk akal dalam meningkatkan serangannya. Ia menuduh pasukan Rusia bermaksud membunuh sebanyak mungkin warga Ukraina serta melakukan perusakan separah mungkin.

"Di sana (Donbass) seperti neragak. Ini tidak dilebih-lebihkan," kata Zelensky, seperti diberitakan Reuters, dikutip dari Antara, Jumat (20/5).

Ia juga mengulang kembali tuduhannya bahwa Rusia sedang melakukan pembersihan etnis.

"12 orang telah terbunuh dalam pemboman brutal dan sama sekali tidak masuk akal di Severodonetsk," ucap Zelensky.

Zelenskyy mengatakan bahwa sementara pasukan Ukraina terus berupaya membebaskan wilayah Kharkiv di sebelah timur Kyiv. Sementara, Rusia berusaha semakin menekan Donbass, kawasan yang terletak di Ukraina tenggara.

"Serangan terus terjadi di daerah Odesa, di kota-kota di Ukraina tengah. Donbas hancur sepenuhnya," ujarnya.

"Ini adalah upaya yang disengaja dan kriminal untuk membunuh sebanyak mungkin warga Ukraina, untuk menghancurkan sebanyak mungkin rumah, fasilitas sosial dan tempat usaha sebanyak mungkin," tambahnya.

Baca Juga: