Menurut Ganjar, potensi daerah provinsi berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa tersebut luar biasa.
MANADO - Calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo berharap pintu keluar masuk ekspor-impor dari wilayah utara Indonesia melalui Sulawesi Utara (Sulut).
"Itulah pertumbuhan ekonomi baru yang akan kita ciptakan," kata Capres Ganjar yang langsung disambut riuh teriakan warga yang memadati lokasi kampanye di lapangan KONI Manado, Kamis (1/2).
Menurut Ganjar, potensi daerah provinsi berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa tersebut luar biasa. "Kalau kita bicara potensi laut, persis mirip dengan apa yang akan kita kerjakan. Bagaimana negara maritim ini musti dikuatkan, bagaimana sumber kelautan, pariwisata, budaya yang ada kita naikkan," ujarnya.
Oleh karena itu, Capres nomor urut tiga tersebut berharap potensi yang ada di Sulut ini agar dapat tumbuh dan berkembang di daerah ini. "Kekayaan laut yang harus diolah dan disebarkan di seluruh dunia, biarlah diolah, dikelola sumber daya manusia dari Sulut," katanya.
Lapangan kerja yang nantinya menyerap tenaga kerja, menurut Ganjar, sumber daya manusianya harus disiapkan dengan sekolah yang baik, dengan harapan kesejahteraan akan muncul.
Ganjar juga memuji warga Sulut yang mampu menciptakan suasana kondusif, masyarakat toleran, rukun dan sangat menghormati antarsesama. "Saya sangat hormat pada Sulut. Masyarakatnya yang sangat toleran, yang sangat rukun dan sangat menghormati antarsesama, seluruh kehidupannya terlihat bahagia," ujarnya.
Hujan-hujanan
Dalam orasinya itu, Ganjar ikut hujan-hujanan bersama para pendukung. "Maka ketika Tuhan kasih hujan hari ini, kita terima dengan senang hati, tidak ada yang bergerak, semua hujan-hujanan, saya juga ikut hujan-hujanan," kata Ganjar sambil melemparkan topi kepada para pendukung.
Ketika rakyat dan calon pemimpin bersatu saling merasakan apa yang menjadi pikiran dan getaran batinnya, maka saat kata dia, "Itu sebenarnya di antara kita sudah yakin bersatu membawa Indonesia lebih baik."
"Sudah siap, sudah siap," tanya Ganjar yang serentak langsung dijawab, "Siap."
Tanggal 14 Februari 2024, kata dia, semua akan ke TPS untuk menentukan semua impian dan harapan. "Kitalah yang akan menentukan, bukan orang lain," tambahnya.
Ganjar mengatakan, "Kalau di antara kita sudah sepakat, kalau di antara kita sudah sehati, maka kumpulan masyarakat berkumpul ini sudah terdengar dan terasakan gelombang kemenangan."
Meski diguyur hujan, warga tak beranjak dari lokasi kampanye bertajuk 'Hajatan Rakyat Sulawesi Utara' tersebut.
