Jakarta - Dalam debat calon presiden dan wakil presiden, wacana tentang kenaikan gaji kepala daerah sempat mencuat. Pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto dalam debat berjanji akan menaikan gaji kepala daerah untuk mencegah praktek korupsi di daerah.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun sempat melempat wacana kenaikan gaji kepala daerah untuk menekan biaya politik. Terbaru, Kementerian Dalam Negeri lewat juru bicaranya, Bahtiar mengaminini wacana kenaikan gaji kepala daerah.
Namun menurut Direktur Esksekutif Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, kenaikan gaji kepala daerah bukan jaminan kedepan kepala daerah tak korupsi. Karena tidak ada korelasi dinaikkannya gaji kepala daerah bisa mengurangi korupsi.
"Keliru. Enggak ada hubungannya. Kalau soal gaji kepala daerah naik, itu enggak akan menghilangkan korupsi," kata Uchok, di Jakarta, Jumat (25/1).
ags/AR-3
