Ganda putra selalu menjadi tumpuan karena sektor lain tak bisa diharapkan. Meski begitu, banyak pasangan tidak dalam performa bagus.
JAKARTA - Sebanyak 16 wakil Indonesia akan beraksi di turnamen bulu tangkis Malaysia Open 2022. Turnamen level Super 750 itu akan berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, mulai Selasa (28/6) sampai Minggu (3/7).
Awalnya, Indonesia mengirimkan 19 wakil untuk bertanding di Malaysia Open 2022. Namun, tiga pasangan ganda putra mundur. Terbaru, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin harus ditarik keikutsertaannya karena cedera.
Sektor ganda putra yang kembali diharapkan bisa membawa pulang gelar juara. Sektor ganda putra asuhan Herry Iman Pierngadi dan Aryono Miranat selama ini memang selalu menjadi andalan. Hal itu karena Indonesia memiliki tiga pasangan yang berada di 10 besar ranking dunia.
Tanpa Marcus/Kevin dan Pram/Yere, keempat pasangan lain akan mendapatkan beban di Malaysia Open. Kondisi ini cukup mengkhawatirkan karena tak semua dari mereka sedang dalam performa bagus. Ahsan/Hendra sedang mengalami penurunan performa yang cukup drastis. Prestasi terbaik mereka tahun ini hanya menjadi runner-up India Open dan All England.
"The Daddies", julukan Ahsan/Hendra, secara beruntun tersingkir di 8 besar Thailand Open, 16 besar Indonesia Masters, dan 32 besar Indonesia Open. Di saat performa mereka menurun, Ahsan/Hendra akan bertemu Ren/Tan lagi di 32 besar Malaysia Open.
Di sisi lain, Fikri/Bagas juga belum konsisten usai menjuarai All England 2022. Capaian terbaik mereka setelahnya adalah menjadi semifinalis Korea Open dan terhenti di 8 besar Korea Masters. Sisanya, mereka kalah di 32 besar Swiss Open, 32 besar Kejuaraan Asia, 16 besar Thailand Open, 32 besar Indonesia Masters, dan 16 besar Indonesia Open.
Di Malaysia Open, Fikri/Bagas masih akan menanti lawan baru. Mulanya, mereka akan bertemu Pram/Yere di babak 32 besar. Praktis yang bisa dijadikan harapan adalah Fajar/Rian. Pada tahun 2022, Fajar/Rian berhasil masuk ke 4 final BWF World Tour dan sempat mengantar Tim Thomas Indonesia bermain di final. Dari 4 final BWF World Tour, 50 persen di antaranya berhasil dimenangi oleh Fajar/Rian, di Swiss Open dan Indonesia Masters. Mereka juga menjadi runner-up di Korea Open dan Thailand Open.
"Fajar/Rian akan didorong menjadi ujung tombak ganda putra jika melihat situasi saat ini," ujar pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi. Fajar/Rian bertemu Goh V Shem/Low Juan Shen pada putaran pertama. Kedua pasangan sudah pernah bertemu di babak 32 besar Indonesia Masters 2022. Saat itu, Fajar/Rian memenangi laga dengan dua game langsung 21-14, 21-17.
Terpapar Covid-19
Sementara itu, beberapa pebulu tangkis unggulan asal Jepang dikabarkan terpapar Covid-19 selama mengikuti turnamen di Indonesia. Mereka belum bisa dipastikan keikutsertaannya pada ajang Malaysia Open 2022.
Persatuan Bulutangkis Jepang telah mengeluarkan pernyataan bahwa pemainnya dinyatakan positif Covid-19 saat mengikuti Indonesia Open 2022.
Ada lima pemain yang diduga terjangkit dan tak terlihat dalam sesi latihan pertama di Axiata Arena Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Minggu. Mereka adalah pasangan ganda putri, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, pasangan ganda campuran, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dan pemain tunggal putri, Sayaka Takahashi.
Menurut informasi tersebut, pemain pertama mulai menunjukkan gejala pada 23 Juni, kemudian dinyatakan positif Covid-19 satu hari setelahnya. Adapun empat pemain lainnya dinyatakan positif pada 25 Juni lalu.
Dua pasangan Jepang yang disebutkan di atas bermain bagus dan berhasil menembus babak final Indonesia Open 2022. Fukushima/Hirota harus takluk dari juniornya yang sedang naik daun, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, sedangkan Watanabe/Higashino kalah dari unggulan Tiongkok, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. ben/G-1
