JAKARTA - Hari ini, 29 Juli, TNI Angkatan Udara (TNI AU) memperingati Hari Bakti TNI Angkatan Udara. Menurut Kepala Staf AU (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, esensi dari Hari Bakti TNI Angkatan Udara adalah meneguhkan kerelaan berkorban untuk rakyat.

"Kerelaan untuk berkorban, kesediaan untuk menjadi teladan, sekaligus pelopor meringankan beban dan kesulitan rakyat di sekeliling kita, merupakan esensi peringatan Hari Bakti TNI Angkatan Udara. Inilah makna sesungguhnya dari Hari Bakti TNI Angkatan Udara," kata KSAU, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo saat memimpin Upacara Militer Peringatan ke-74 Hari Bakti TNI Angkatan Udara, di Gedung Dewanto Mabesau, Cilangkap, Kamis (29/7).

Dalam kesempatan itu juga, orang nomor satu di Angkatan Udara ini mengajak seluruh prajurit dan PNS TNI Angkatan Udara mengenang kembali peristiwa heroik yang terjadi pada tanggal 29 Juli 1947 silam. Katanya, sebagai insan dirgantara, sangat penting untuk terus mengenang peristiwa heroik ini.

"Khususnya untuk senantiasa menumbuhkan semangat pengabdian para generasi penerus," ujar Marsekal Fadjar.

Fadjar melanjutkan, kebutuhan akan pengabdian TNI AU, menjadi semakin tinggi dengan adanya wabah virus korona yang masih melanda tanah air. Pandemi Covid-19 ini telah berdampak signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan bangsa Indonesia. Terutama kepada kehidupan rakyat. Kehidupan menjadi sulit. Tak lagi normal.

Maka, kata dia, di tengah kondisi sulit ini, TNI Angkatan Udara harus dapat menjadi pelopor dan mengajak masyarakat untuk terus menumbuhkan optimisme sebagai suatu bangsa. Bahkan ikut membantu meringankan beban bangsa.

"TNI Angkatan Udara telah dan akan senantiasa memberikan upaya terbaik, guna membantu pemerintah dalam mempercepat penanggulangan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional," imbuhnya.

Mengutip keterangan Dispen TNI AU, pada Peringatan Hari Bakti TNI AU tahun ini, TNI Angkatan Udara telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam upaya penanganan pandemi Covid-19, di antaranya pengerahan bantuan ribuan tenaga kesehatan dan personel TNI AU, pelaksanaan vaksinasi reguler dan serbuan vaksin untuk ratusan ribu warga, dan bantuan pengisian ribuan tabung oksigen untuk puluhan rumah sakit.

Selain itu, TNI AU juga mendayagunakan Rumah Sakit TNI AU, percepatan distribusi alat kesehatan dan obat-obatan ke seluruh penjuru negeri, donor darah serta pelaksanaan kegiatan karya bakti di Provinsi Aceh. Adapun tema peringatan adalah Dilandasi Semangat Kepahlawanan 29 Juli 1947 TNI Angkatan Udara Siap Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 Menuju Tatanan Baru Untuk Indonesia Maju.

Upacara militer peringatan Hari Bakti TNI AU yang diikuti oleh sejumlah pejabat utama Mabesau itu sendiri digelar dengan penerapan protokol kesehatan ketat. Sementara para Panglima Kotama, Gubenur AAU dan Komandan Satuan TNI AU mengikuti upacara melalui video telekonferensi dari satuannya masing-masing.

Baca Juga: