JAKARTA - Pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal termasuk desain rumah. Prioritas terkait desain rumah bergeser di mana faktor kebersihan, fungsionalitas, kesejahteraan (well being) menjadi fokus utama, dan membentuk tren desain rumah masa depan.

Arsitek Ren Katili menyampaikan, saat ini orientasi masyarakat dalam membangun rumah tinggal tidak hanya fokus pada keindahan tampilan, namun lebih fokus pada faktor kenyamanan dan kesehatan. Mereka mengharapkan rumah yang memungkinkan untuk menjalani berbagai aktivitas di rumah dengan aman dan nyaman.

"Area terbuka dan sanitasi menjadi kebutuhan baru bagi masyarakat. Untuk mendukung kebutuhan tersebut, selain memperhatikan perencanaan tata ruang, pemilihan perangkat rumah tangga menjadi faktor yang dapat mendukung terciptanya rumah masa depan yang sehat dan selaras dengan kebutuhan penghuninya," ujar dia dalam konferensi pers virtual, Rabu (17/11).

Menurut Ren, setidaknya ada empat tren desain rumah yang muncul akibat munculnya pandemi Covid-19. Tren desain tersebut adalah adanya area terbuka, hadirnya area sanitasi, perlunya sirkulasi dan kualitas udara, dan area dapur yang multi fungsi.

Pertama adanya area terbuka di rumah baik di samping atau belakang memiliki sejumlah manfaat. Didukung dengan desain langit-langit yang tinggi, pencahayaan yang merata karena adanya sinar dari luar membuat rumah hemat energi.

Area terbuka pada rumah yang menyehatkan, disertai beberapa tanaman sebagai area penghijauan, dapat memberi dampak menenangkan bagi penghuninya. Konsep seperti ini sangat tepat diterapkan di negara tropis seperti Indonesia," tambah Ren.

Kedua, pandemi Covid-19 membuat area sanitasi menjadi sangat penting untuk menjaga higienitas. Aktivitas mencuci tangan, dan memastikan benda-benda yang digunakan aman dari bakteri dan virus menjadi prioritas utama saat ini.

"Perangkat sanitasi yang bukan hanya dapat membantu menghindarkan para penghuni rumah dari berbagai bakteri dan virus dari luar. Bukan hanya itu area sanitasi mendukung desain rumah semakin mutakhir," ujar dia.

Ketiga, kualitas udara, jangan pandang sebelah mata. Sirkulasi udara yang baik membuat penghuninya merasa nyaman dan juga sehat. Angin yang tersirkulasi dengan baik membantu menghindari penularan penyakit dan menjauhkan dari bau karena pengap.

Keempat, area dapur sat ini jadi fokus baru. Area dapur yang biasanya bersatu dengan ruang makan bisa difungsikan menjadi ruang keluarga atau ruang untuk bekerja. Bekerja dari rumah (work from home) membuat kebutuhan ruang meningkat sehingga membuat ruangan menjadi multi fungsi.

Country General Manager Beko Indonesia, Ali Cagri Gonculer mengatakan, pihaknya memiliki beragam peralatan rumah tangga yang dapat mendukung terciptanya tren desain rumah di masa dan pasca pandemi Covid-19. Rangkaian produk Beko meliputi mesin cuci, AC, Air Purifier, kabinet UV sterilizer, lemari es, hingga rangkaian kompor pintar.

"Beko hadir dengan rangkaian produk peralatan rumah tangga dengan teknologi terdepan yang memungkinkan penggunanya menjalani hidup yang lebih sehat, serta hadir dengan tampilan menawan untuk mendukung tren desain rumah masa depan," paparnya.

Baca Juga: