JAKARTA - PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) menilai pandemi Covid-19 tidak berdampak signifikan terhadap kinerja finansial perseroan. Tahun ini, perseroan pun tidak merevisi target kinerja dan masih seperti target di awal tahun dengan pendapatan 78,79 juta dollar AS atau minus 13,06 persen dari tahun lalu, sedangkan laba bersih 24,04 juta dollar AS atau tumbuh 23,14 persen.

Direktur Utama Sillomaritime Perdana, Herjati mengatakan perseroan tidak melakukan revisi atas laba dan pendapatan dari awal 2020. Sebab, bisnis perseroan berdasarkan pada kontrak yang telah diperoleh dan selama kontrak tidak terdeterminasi maka kinerja perseroan sudah pasti.

"Perseroan melayani blok-blok minyak di Indonesia yang sudah berproduksi, sehingga mereka butuh kapal kita. Jadi, perseroan optimis dengan kontrak yang ada maka target pendapatan laba bisa tercapai," ungkapnya di Jakarta, Rabu (22/7).

Namun secara operasional, perseroan mengalami gangguan khususnya terkait pelanggan dan pemasok. Permintaan renegosiasi atas kontrak Perseroan yang saat ini masih berjalan. Adapun, hingga semester I-2020, perseroan telah mengantongi kontrak 150 juta dollar AS.

"Perseroan tetap beroperasi seperti biasa hanya dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, terutama karyawan di laut. Kami melakukan pembatasan jarak atau social distancing, penyediaan cairan disinfektan dan handsanitizer di kantor dan di setiap kapal, pembatasan masuk dan keluarnya crew kapal serta pemeriksaan kesehatan secara rutin baik rapid test maupun swab test," jelasnya.

Pengembangan Bisnis


Perseroan pun berharap dapat terus meningkatkan portofolio aset secara berkala untuk mendukung pengembangan jaringan bisnis di seluruh Indonesia. Adapun pada Juli 2019, perseroan menambah 1 armada kapal utility tug bernama S Eleanor.

yni/E-10

Baca Juga: