JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan buku Potret Pendidikan Tinggi di Masa Pandemi Covid-19. Buku ini merekam kreativitas para dosen dalam menjaga kualitas perkuliahan pada masa sulit pandemi Covid-19.

"Pengalaman yang dilalui sangat inspiratif dan luar biasa nilainya. Oleh karena itu, kami ingin membagi pengalaman pembelajaran di masa pandemi Covid-19 ini agar menjadi inspirasi untuk pengembangan lebih lanjut pembelajaran daring di negeri kita," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemendikbud, Nizam, dalam acara peluncuran buku Potret Pendidikan Tinggi di Masa Pandemi Covid-19, di Jakarta, Selasa (11/8).

Nizam mengatakan buku tersebut bukanlah buku ilmiah yang didasarkan atas temuan suatu penelitian. Buku ini merupakan rekaman pengalaman, pemikiran, dan tindakan yang dilakukan oleh beberapa dosen dengan bahasa dan gaya bercerita masing-masing.

"Tujuan dokumentasi pengalaman ini adalah untuk memberikan inspirasi bahwa dosen sebagai pendidik tidak pernah kekurangan ide dan strategi dalam memfasilitasi pembelajaran mahasiswa, apapun kondisi dan situasi yang dihadapi," jelasnya.

Dokumen Transformasi

Perlu diketahui, buku Potret Pendidikan Tinggi di Masa Pandemi Covid-19 merupakan salah satu dari kompilasi buku yang diluncurkan. Kemendikbud juga meluncurkan buku-buku terkait implementasi tridharma perguruan tinggi pada masa pandemi Covid-19.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim mengapresiasi inisiatif kompilasi berbagai praktik baik dan dokumentasi transformasi yang terjadi pada masa pandemi tersebut. Ia berharap buku tersebut menjadi bagian dari manajemen pengetahuan sekaligus dokumen untuk menguatkan dan meningkatkan mutu perguruan tinggi sebagai kunci bagi kemajuan bangsa. ruf/N-3

Baca Juga: