Celestis, sebuah perusahaan penguburan luar angkasa yang berbasis di Texas, Amerika Serikat (AS), akan mengirim DNA George Washington, Dwight D. Eisenhower, John F. Kennedy, dan Ronald Reagan, yang merupakan mantan Presiden AS, ke luar angkasa dalam misi Enterprise Flight yang akan datang.

Sebagai bentuk peringatan terhadap Hari Presiden, Celestial pada 20 Februari lalu mengumumkan akan menerbangkan sampel DNA dari keempat mantan Presiden AS ke luar angkasa. DNA keempat mantan Presiden AS itu akan diterbangkan bersama beberapa legenda "Star Trek" yang telah meninggal dan superstar fiksi ilmiah lainnya.

Mereka adalah aktor Nichelle Nichols dan DeForest Kelley, yang bermain di "Star Trek", juga pencipta "Star Trek" Gene Roddenberry, istrinya Majel Barrett Roddenberry. Tak ketinggalan insinyur "Star Trek" James "Scotty" Doohan dan Master VFX Douglas Trumbull. DNA yang berasal dari rambut dan sisa-sisa kremasi para tokoh tersebut akan diluncurkan ke luar angkasa sekitar tahun ini. Adapun sampel DNA akan disimpan di sebuah kapsul khusus dan diluncurkan oleh roket United Launch Alliance Vulcan.

Adapun DNA keempat mantan Presiden AS itu didapat Celestis dari sampel rambut yang berasal dari koleksi Louis Mushro, yang diberikan kepada Celestis oleh donor anonim untuk dimasukkan dalam misi luar angkasa. Louis Mushro adalah kolektor dan penilai rambut selebritas terkenal yang membangun reputasi global sebagai pakar di bidang ini sebelum kematiannya pada tahun 2014. Sampel rambut ini telah berada di fasilitas yang dikontrol iklim selama beberapa tahun sebagai persiapan untuk misi ini.

"Untuk menghormati Hari Presiden dan beberapa pemimpin terbesar bangsa, mereka akan meluncurkan apa yang kami yakini sebagai DNA otentik dari Presiden Amerika George Washington, Dwight D Eisenhower, John F. Kennedy, dan Ronald Reagan dalam penerbangan bersejarah. Ini, pada gilirannya, akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah bahwa presiden mana pun pergi ke luar angkasa dengan cara apapun secara simbolis atau sebaliknya," bunyi pernyataan Celestial dalam blog resmi perusahaan.

Sebagai informasi, Celestis adalah perusahaan pertama yang berhasil melakukan Memorial Spaceflight Missions. Perusahaan yang berbasis di Texas, AS itu juga merupakan satu-satunya perusahaan yang dipilih oleh NASA untuk menggelar penghormataan berbasis luar angkasa bagi salah satu ilmuwannya.

Sesuai dengan gagasan bahwa DNA purba dapat memberi tahu para ilmuwan bagaimana manusia berevolusi, DNA para presiden ini disebut Celestial akan dapat memberi tahu peradaban masa depan tentang para pemimpin dan budaya Amerika yang telah berlalu. Tak hanya itu, sampel DNA para Presiden juga diharapkan dapat menyediakan semacam "peta" evolusioner tentang bagaimana AS berdiri dan berkembang di bawah pemerintahan keempat presiden.

Lebih dari itu, penyimpanan DNA di luar angkasa yang memungkinkan genom manusia diawetkan selama ribuan tahun tanpa degradasi, diharapkan akan memungkinkan generasi mendatang untuk belajar lebih banyak tentang nenek moyang AS ribuan tahun ke depan. Inovasi lebih lanjut di masa depan diharapkan dapat mengungkap lebih banyak informasi tentang orang-orang dan kepribadian luar biasa, termasuk karakteristik DNA mana yang membuat mereka sepenuhnya berbeda.

"Tujuan menyeluruh dari Celestis adalah untuk membantu ekspansi manusia di seluruh tata surya. Dengan menambahkan DNA dari ikon Amerika ini ke Enterprise, kami menetapkan pendahulu untuk misi manusia di masa depan, dan menambah catatan sejarah eksplorasi manusia di luar angkasa," ujar Charles M. Chafer, Salah Satu Pendiri & CEO Celestis, Inc.

November lalu, Celestis memasukkan dua nama lagi ke perjalanan penghormatan atau memorial mereka dengan memasukkan jenazah Greg Jein, penyihir VFX yang menciptakan banyak visual memukau pada seri "Star Trek", dan produser "Star Trek" Robert H. Justman, yang dikenal sebagai "tangan kanan" Gene Rodenberry.

Dalam prosesnya, Celestis mempertahankan seluruh genom manusia sebagai bubuk, yang kemudian dipindahkan ke kapsul Titanium 5 yang tahan terhadap kondisi luar angkasa yang ekstrem, seperti panas, dingin, dan radiasi. Penerbangan pertama Celestis diharapkan melakukan perjalanan sejauh 150 juta hingga 300 juta kilometer ke luar angkasa. Misi utama Vulcan adalah mendorong pendarat bulan Peregrine milik perusahaan antariksa Pittsburgh, Astrobotic, menuju permukaan bulan. Tahap atas Vulcan Centaur kemudian akan menjelajah lebih jauh ke luar angkasa, akhirnya memasuki orbit mengelilingi matahari dan menjadi pos terjauh umat manusia yang disebut Enterprise Station.

Misi peringatan kehormatan mereka akan mencakup lebih dari 200 kapsul penerbangan yang berisi sisa-sisa abu kremasi, materi DNA, juga pesan pribadi, dari klien internasional dalam perjalanan yang tak terlupakan.

Baca Juga: