JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan hunian bernama Alaspadu dan Rumapadu yang lokasinya dekat Stasiun MRT atau kawasan "Transit Oriented Development" (TOD) untuk pekerja kelas menengah dengan penghasilan 7-20 juta per bulan. Hal ini disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Jakarta Pusat, Jumat (19/8).

"Seluruh warga Jakarta disiapkan hunian untuk pekerja berpenghasilan rendah dan menengah," katanya. Alaspadu dan Rumapadu dilaksanakan PT MRT Jakarta (Perseroda) melalui anak usahanya, PT Integrasi Transit Jakarta berkolaborasi dengan pihak swasta, yakni PT Rukita Bhinneka dan PT Cove Living Indonesia.

"Rumah menengah ini disiapkan dengan pola-pola kolaborasi. Mereka yang membutuhkan tempat akan terfasilitasi. Ini paradigma baru hidup di kawasan urban," ujarnya.

Menurutnya, pengelola bagunan tidak kehilangan propertinya karena tidak dijual maupun dilepas kepemilikannya, melainkan dikelola bersama Pemprov DKI Jakarta.

Generasi baru Indonesia yang saat ini mulai meniti karir di Jakarta diundang untuk mulai membangun masa depannya.

Sementara itu, Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Mohamad Aprindy mengatakan bahwa sebagai operator utama pengelola kawasan berorientasi transit di sepanjang jalur MRT fase I, berkewajiban menghadirkan akses yang aman dan nyaman bagi masyarakat.

"Salah satu prinsip pengembangan kawasan berorientasi transit ialah fungsi campuran yang di dalamnya termasuk hunian dalam radius jalan kaki," kata Aprindy.

Baca Juga: