Mamuju - Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulawesi Barat memberikan bantuan kepada siswa SD bernama Firdaus yang tidak mempunyai sepatu pergi ke sekolah di Kabupaten Mamuju Tengah.

"Firdaus telah viral di media sosial karena pergi ke sekolahnya di SD Desa Kuo Kecamatan Pangale Kabupaten Mamuju Tengah, tanpa menggunakan sepatu, dan hanya menggunakan sandal jepit," kata Kepala Diknas Sulbar, Mithardi Mamuju, Selasa.

Diknas Sulbar telah turun memberikan bantuan dan menyerahkan sejumlah bantuan sekolah, berupa sepatu, tas dan seragam sekolah SD, kepada siswa tidak mampu tersebut.

"Masyarakat Sulbar sangat prihatin dan sedih melihat kondisi Firdaus yang viral di media sosial, karena tidak mampu membeli sepatu, namun tetap ingin bersekolah seperti anak SD lainnya, untuk menuntut ilmu," katanya.

Menurut dia, kedua orang tua Firdaus berasal dari keluarga tidak mampu, sehingga mereka berterima kasih kepada pemerintah, karena Firdaus telah diberikan bantuan sekolah dengan disaksikan para guru di halaman sekolahnya di Desa Kuo.

"Bantuan ini sesuai arahan penjabat Gubernur Sulbar, Bahtiar Bahtiar, yang sangat menginginkan agar Firdaus diberikan bantuan karena telah bersemangat untuk tetap bersekolah di tengah keterbatasan ekonomi keluarganya," katanya.

Ia berharap, agar guru di SD Desa Kuo terus mendampingi Firdaus agar tetap memiliki semangat untuk bersekolah agar menjadi siswa sukses di masa depan.

Baca Juga: