JAKARTA -Di tempat ini, tepatnya di dekat sebuah gereja yang ada di Desa Dambet, Distrik Beoga, Puncak, Papua, Brigjen Putu IGP Dani NK, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Papua gugur. Ia tertembak peluru Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam sebuah kontak tembak pada hari Minggu (25/4).

Seperti diketahui, mengutip keterangan pers Deputi VII BIN Wawan Hari Purwanto yang diterima Koran Jakarta, Selasa (27/4). Saat itu, pada hari Minggu (25/4), Brigjen Putu Dani yang dikawal Satgas BIN dan Satgas TNI hendak ke Desa Dambet yang ada di Distrik Beoga, Papua. Desa tersebut selama ini jadi ajang teror kelompok separatis.

Di tengah perjalanan, di dekat sebuah gereja, rombongan Kepala BIN (Kabinda) Papua itu dihadang oleh kelompok separatis. Kontak tembak pun tidak terhindarkan.

"Kontak tembak tersebut terjadi akibat Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap rombongan Kabinda," kata Wawan.

Dalam kontak tembak itulah, lanjut Wawan, tepatnya sekitar pukul 15.50 WIT, Brigjen Putu gugur tertembak. Brigjen Putu tertembak di bagian kepala.

"Akibat kontak tembak tersebut mengakibatkan korban dari Satgas BIN, Kabinda Papua tertembak di bagian belakang kepala dan tembus depan kepala yang mengakibatkan Gugur sebagai Kusuma Bangsa," ujar Wawan.

Baca Juga: