JAKARTA- Sebuah mobil minibus Toyota Fortuner dengan nomor polisi DP 1588 AY terbalik akibat ditabrak mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi DT 1665 LE, di Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis.
Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polres Kolaka Utara Aiptu Hari Hermawan melalui rilisnya yang diterima, di Kendari, Kamis, mengatakan kecelakaan itu terjadi pada Kamis pagi pukul 07.50 WITA, di perempatan Samsat Lasusua, Jalan Trans Sulawesi dan Jalan Adam Malik, Kelurahan Lasusua, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara.
"Telah terjadi laka lantas antara mobil Toyota Avanza warna hitam nomor polisi DT 1665 LE menabrak belakang sebelah kiri mobil Toyota Fortuner warna hitam nomor polisi DP 1588 AY hingga terbalik," kata Hermawan.
Ia mengungkapkan, mobil Toyota Avanza warna hitam itu dikemudikan seorang lelaki bernama Samsu Alam (33) asal Desa Lasiroku, Kecamatan Iwoimenda, Kabupaten Kolaka. Sedangkan Toyota Fortuner warna hitam dikemudikan oleh lelaki Joi Nule (25) asal Kelurahan Watuliwu, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara.
Dia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika mobil Toyota Fortuner bergerak dari arah utara menuju selatan dengan menggunakan jalan Trans Sulawesi.
"Pada saat tiba di perempatan jalan dari arah timur menuju barat, di Jalan Adam Malik bergerak dengan kecepatan tinggi mobil Avanza dan hilang kendali hingga menabrak bagian belakang sebelah kiri tepat pada roda belakang mobil Toyota Fortuner," ujarnya pula.
Namun, tidak ada korban jiwa dari kecelakaan tersebut, hanya saja mobil Toyota Fortuner mengalami kerusakan pada kaca depan pecah, spion kanan pecah, kaca pintu depan kanan pecah, kaca samping belakang pecah, serta kedua pintu kanan ringsek.
Sedangkan, mobil Toyota Avanza warna hitam mengalami kerusakan pada bumper depan pecah, bodi depan bengkok, radiator pecah, lampu utama sebelah kanan pecah serta kap mesin ringset.
"Akibat kecelakaan tersebut pengemudi Toyota Fortuner Joi Nule mengalami trauma dan dilarikan di RSUD MH Djafar Harun Kolaka Utara dan penumpang dari mobil Toyota Avanza bernama Arisah (65) dan Sahrini (10) mengalami trauma pula," kata Hermawan.