BEIJING - Kedutaan Besar Tiongkok di Kyiv mengimbau warga negaranya yang ada di Ukraina untuk tetap di rumah atau berhati-hati dengan memasang bendera Tiongkok di kendaraan mereka jika terpaksa harus bepergian. Imbauan itu dikeluarkan setelah Rusia menyerang Ukraina.
Situasi di Ukraina telah memburuk tajam dan risiko keamanan meningkat dengan kondisi sosial bisa berubah menjadi chaos, pihak kedutaan memperingatkan.
"Bendera Tiongkok bisa ditempelkan di tempat yang terlihat jelas di badan kendaraan," kata pihak kedutaan, dikutip dari Channel News Asia, Kamis (24/2).
Selama konflik militer Lebanon dengan Israel pada 2006, staf diplomatik Tiongkok dan keluarganya di Beirut membungkus kendaraannya dengan bendera nasional Tiongkok untuk menghindar dari target penyerangan.
Tiongkok sejauh ini tidak lagi mengimbau warganya untuk meninggalkan Ukraina. Imbauan keamanan yang dikeluarkan pihak kedutaan awal minggu ini memperingatkan agar warga Tiongkok menyetok barang kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan air minum.