Crystal Palace menjadi tim Premier League yang tersingkir dari Piala liga setelah takluk dari Brentford. Kondisi ini memperburuk capaian pelatih Patrick Viera yang masih tanpa kemenangan di tiga laga.
L0NDON - Everton, Leeds United, dan sejumlah tim-tim papan atas Inggris lainnya melenggang mulus ke putaran ketiga Piala Liga Inggris. Selain Everton dan Leeds, Aston Villa, Brentford, Brighton & Hove Albion, Wolverhampton serta Watford juga melaju setelah menang pada laga yang berlangsung Rabu (25/8) dini hari WIB. Mereka menyusul langkah Norwich City yang sudah lebih dulu lolos ke putaran ketiga.
Satu-satunya tim Liga Premier yang langkahnya terhenti di putaran kedua adalah Crystal Palace usai disingkirkan oleh Watford dengan skor 0-1. Kekalahan itu membuat awal tanpa kemenangan Patrick Vieira sebagai pelatih Palace menjadi tiga pertandingan.
Klub berjuluk The Eagles menunjuk Viera sebagai pelatih untuk menggantikan Roy Hodgson di akhir musim. Namun, mantan bintang Arsenal dan Prancis itu mengalami awal yang menyedihkan dengan klub London selatan itu.
Sebelumnya, Palace kalah 0-3 dari Chelsea dalam pertandingan pembuka Liga Inggris dan kemudian ditahan imbang 0-0 oleh tim promosi Brentford pada Sabtu lalu.
Berharap untuk kemenangan pertama dan gol pertama di era kepelatihannya, Vieira memilih tim yang kuat untuk perjalanan mereka ke Vicarage Road di Piala Liga.
Meski diperkuat penyerang asal Pantai Gading Wilfried Zaha, Palace sekali lagi takluk. gol menit ke-86 dari Ashley Fletcher membuat Vieira mengalami kekalahan keduanya.
Laga selanjutnya tidak akan lebih mudah bagi Vieira, yang dipecat oleh klub Prancis Nice pada tahun 2020. Tim asuhannya melakukan perjalanan ke kandang pemimpin klasemen Liga Inggris, West Ham pada hari Sabtu sebelum menghadapi Tottenham dan Liverpool dalam dua pertandingan pertama mereka setelah jeda internasional.
"Kami harus mengubah mentalitas kami ketika kami berada di pihak yang kalah. Kami harus lebih agresif dan bertekad untuk mengambil peluang itu karena hari ini kami tidak melakukannya," ujar Vieira.
"Jika kami ingin memenangkan pertandingan sepak bola, kami harus mencetak gol dan ini tidak terjadi," tandasnya.
Di tempat lain, Andros Townsend membawa Everton ke putatan ketiga Piala Liga. Mereka mengatasi situasi harus bermain dengan 10 orang menyusul kartu merah Moise Kean untuk mengalahkan Huddersfield 2-1 di Stadion John Smith.
Keunggulan Everton lewat gol Alex Iwobi dibatalkan oleh Tom Lees sebelum Kean diusir. Kean dikeluarkan setelah pelanggaran terhadap Sorba Thomas. Tapi kemudian gol pertama Townsend untuk Everton memastikan mereka mengalahkan tim Championship itu.
"Pengusiran Moise Kean, dalam banyak hal masih merupakan kesalahan. Kami tidak boleh kehilangan kesabaran, tetapi dia pemain muda," ujar pelatih Everton, Rafael Benitez.
Tak Terbendung
Cameron Archer mencetak hattrick saat menjadi starter untuk kali pertama di Aston Villa. Tim asuhan tim Dean Smith itu berhasil mengalahkan Barrow 6-0.
Archer, lulusan akademi berusia 19 tahun, adalah salah satu dari 10 rotasi yang dilakukan Smith. Anwar El Ghazi mencetak dua gol dan Frederic Guilbert juga menjaringkan bola.
Brentford, yang mencapai semifinal tahun lalu, selamat setelah mereka mengalahkan Forest Green 3-1. Jack Aitchison memberi Forest Green keunggulan mengejutkan. Tapi gol babak kedua dari Yoane Wissa, Bryan Mbeumo dan Marcus Forss menempatkan Brentford di putaran ketiga.
Norwich, yang kalah dalam dua pertandingan pertama mereka di Liga Inggris, mengalahkan tim Championship Bournemouth 6-0 di Carrow Road.
Pelatih Brighton Graham Potter membuat 11 rotasi tetapi tim asuhannya masih melaju dengan kemenangan 2-0 atas tim divisi kedua Cardiff. ben/AFP/S-2
