Chelsea berambisi meraih gelar Piala Dunia Antarklub untuk kali pertama, sekaligus menjadi klub Inggris ketiga setelah Manchester United dan Liverpool.

ABU DHABI - Pelatih Chelsea Thomas Tuchel akan berusaha membawa Chelsea meraih lebih banyak trofi. The Blues kini berupaya meraih gelar pertama mereka pada ajang Piala Dunia Antarklub yang mulai berlangsung di Abu Dhabi, Kamis (3/2).

Juara Liga Champions Eropa ituterbang ke Uni Emirate Arab (UEA)setelah pertandingan Piala FA Sabtu melawan tim divisi ketiga Plymouth. Chelsea berupaya menjadi klub Inggris ketiga yang memenangkan trofi di ajang tersebut setelah Manchester United dan Liverpool.

"Saya harus mengatakan begitu kami berada di dalamnya, kami sangat bersemangat," ujar Tuchel kepada situs web Chelsea.

"Begitu kami tidak berada di dalamnya, itu adalah kompetisi yang tidak memiliki fokus dan nilai tertinggi. Meski begitu, kami berada di dalamnya dan kami mulai merencanakannya, dan melihatnya datang, itu cukup menarik," sambungnya.

Tuchel membawa Chelsea meraih kemenangan 1-0 atas Manchester City di final Liga Champions musim lalu. The Blues kemudian mengalahkan Villarreal melalui adu penalti untuk mengklaim Piala Super UEFA pada bulan Agustus.

Chelsea kembali ke Piala Dunia Antarklub untuk kedua kalinya setelah finis sebagai runner-up, ketika kalah dari Corinthians pada 2012 di Jepang, terakhir kalitim dari luar Eropa memenangkan trofi.

Mereka akan bermain melawan pemenang Liga Champions Asia, Al Hilal, dari Arab Saudi, tim lokal Al Jazira atau AS Pirae dari Tahiti di semifinal di pada 9 Februari.

"Ini adalah peluang besar untuk memenangkan trofi luar biasa yang jauh dari urusan sehari-hari dan itulah sebabnya kami akan melakukan apa saja untuk mengambil kesempatan itu untuk mewujudkannya," ujar Tuchel.

Ancaman Palmeiras

Palmeiras, salah satu dari sembilan klub Brasil yang telah menghiasi turnamen ini seharusnya menjadi ancaman utama bagi Chelsea. Mereka mempertahankan mahkota Copa Libertadores pada November lalu.

Pemenang Liga Champions CONCACAF Monterrey ambil bagian untuk kelima kalinya. Mereka menghadapi klub raksasa Afrika Al Ahly di putaran kedua, dengan Palmeiras menunggu pemenang di babak empat besar.

Al Ahly akan membuat penampilan ketujuh mereka setelah merebut gelar Liga Champions CAF ke-10. Namun, klub yang berbasis di Kairo itu tanpa sejumlah pemain kunci yang masih membela Mesir di Piala Afrika.

Edisi terbaru Piala Dunia Antarklub yang menampilkan juara enam konfederasi benua bersama dengan tim teratas di negara tuan rumah, seharusnya dimainkan pada akhir 2021 di Jepang, tapi ditunda dan Jepang batal menjadi tuan rumah karena pandemi Covid-19.

Piala Dunia Antarklub biasanya dimainkan pada bulan Desember. Tapi ini adalah tahun kedua berturut-turut ajang ini ditunda. Edisi 2020 di Qatar dimainkan pada Februari tahun lalu.

Juara Oseania, Auckland City, mengundurkan diri untuk tahun kedua berturut-turut karena pandemi, membuat Pirae menjadi tim asal Tahiti pertama yang ikut bersaing.

Namun, tim amatir asal Polinesia Prancis itu terpaksa menunda keberangkatannya pekan lalu setelah tujuh pemain dan dua staf dinyatakan positif Covid-19.

Pirae harus mengatasi perjalanan 17.000 km lebih dan perbedaan waktu 14 jam menjelang laga pembuka turnamen melawan Al Jazira, yang berada di urutan keempat pada 2017 dan sempat memimpin atas Real Madrid di semifinal sebelum kalah 2-1.

"Pertama kami ingin mengalahkan Al Jazira dan kemudian kami ingin melaju jauh dan memenangkan trofi. Mengapa tidak? Ini sepak bola, apa pun bisa terjadi," ujar kapten Pirae Alvin Tehau kepada FIFA.com.

Bayern Munich memenangkan edisi terbaru Piala Dunia Antarklub, yang telah berlangsung di UEA pada empat kesempatan sebelumnya. Real Madrid menjadi pemenang di UEA pada tahun 2018.

Piala Dunia Antarklubdirencanakan berganti format menjadi 24 tim, termasuk delapan tim dari Eropa. Seharusnya dimainkan di Tiongkok tahun lalu sebelum pandemi menunda rencana tersebut. ben/AFP/S-2

Baca Juga: