JENEWA -Casper Ruud mengalahkan penakluk Novak Djokovic, Tomas Machac, untuk memenangkan gelar Jenewa Open ketiga, Minggu (26/5). Ruud asal Norwegia, peringkat tujuh dunia, mengalahkan petenis peringkat 44 Ceko Machac 7-5, 6-3 dalam waktu satu jam 47 menit. Unggulan kedua Ruud memenangkan gelar Jenewa Open sebelumnya di tahun 2021 dan 2022.

Ruud menjadi runner-up di dua Prancis Open terakhir, dan gelar ketiga di Jenewa memberi pemain berusia 25 tahun itu dorongan tepat waktu saat dia melakukan perjalanan ke Paris. Belum ada petenis yang memenangkan lebih banyak pertandingan di tur ATP tahun ini selain Ruud.

"Saya senang setelah kembali meraih gelar. Ini merupakan pekan yang cukup sulit. Tidak pernah ada pertandingan yang mudah. Saya berada di ambang kekalahan beberapa kali selama turnamen," ujar Ruud.

"Jadi margin berada di pihak saya dan mudah-mudahan bisa terus berlanjut selama dua pekan ke depan. Kondisi lapangan cukup sesuai dengan permainan saya. Saya selalu termotivasi ketika datang ke sini, dan menantikan turnamen ini," sambungnya.

"Dan tentu saja, dengan memikirkan Paris, saya mencoba untuk mempertimbangkan turnamen ini dengan sangat serius. Secara estetika, ini adalah kota yang indah: danau, pegunungan. Entah bagaimana, kota ini sedikit mengingatkan saya pada Norwegia," tandasnya tentang Jenewa.

Turnamen Jenewa Openyang diikuti 28 pemain ini berfungsi sebagai pemanasan sebelum Prancis Open, Grand Slam kedua dari empat Grand Slam tahun ini, yang dimulai hari Senin.

Ini merupakan pertandingan kedua Ruud dalam satu hari setelah mengalahkan petenis Italia Flavio Cobolli yang sedang dalam performa terbaiknya 1-6, 6-1, 7-6 (7/4) di semifinal.

Petenis nomor satu dunia Djokovic menerimawildcard di menit-menit akhir untuk bermain di Jenewa Open dalam upaya memulihkan penurunan performa yang mengkhawatirkan menjelang Roland-Garros. Namun juara Grand Slam 24 kali itu merasa "khawatir" tentang upayanya mempertahankan gelar Prancis Open setelah kalah 6-4, 0-6, 6-1 dari Machac di semifinal Jenewa Open.

Sementara itu, Madison Keys asal Amerika Serikatyang sedang dalam performa terbaiknya melakukan pemanasan untuk Prancis Open. Keys menjadi juara dengan kemenangan atas rekan senegaranya Danielle Collins di Strasbourg Open.

Keys yang berusia 29 tahun, yang juga mencapai semifinal di MadridOpen dan perempat final di Roma Open, menang 6-1, 6-2. Hasil kali iniadalah gelar level Tur kedelapan dalam karir petenis peringkat 16 dunia itu dan yang pertama di lapangan tanah liat setelah kesuksesan tahun 2019 di Charleston.

Memainkan musim terakhirnya sebelum pensiun, Collins memenangkan Miami Masters bulan Maret dan merebut gelar lapangan tanah liat bulan lalu di Charleston. ben/AFP/S-2

Baca Juga: