KENDARI- Bulog Kantor Wilayah Sulawesi Tenggara meningkatkan pelayanan terhadap mitra sebagai kunci pencapaian pembelian beras petani berjalan lancar dan maksimal.

Kepala Bulog Kanwil Sultra Ermin Tora di Kendari, Senin (7/9) mengatakan tiga tips yang dianut Bulog Sultra sehingga serapan beras petani berjalan maksimal, percepatan pembayaran beras terhadap mitra.

Berikutnya, kapasitas tampung gudang cukup dan ketiga percepatan pelayanan bongkar beras saat mitra tiba di gudang.

"Percepatan pembayaran bagi mitra sangat penting karena modal digunakan secepatnya lagi untuk membeli gabah petani," kata Ermin seperti dikutip Antara.

Jika mitra merasakan ada hambatan pelayanan dari Bulog pasti berpikir untuk menjual beras ditempat lain karena mitra menganut prinsip bisnis cepat dan menguntungkan.

Hal itu terbukti terhadap serapan pembelian beras hingga Agustus 2020 telah mencapai 17.600 ton yang telah melampaui pembelian tahun 2019 sebanyak 17.400 ton.

Tahun 2020, Bulog Sultra ditargetkan membeli beras petani sebanyak 24.500 ton, meningkatkan dibandingkan serapan tahun 2019 sebanyak 18.000 ton.

Adapun standar kualitas beras pembelian Bulog, yakni kadar air paling tinggi 14 persen, derajat sosoh paling sedikit 95 persen, butir patah paling tinggi 20 persen dan butir menir paling tinggi 2 persen.bud/E-9

Baca Juga: