Pegunungan Kendeng khususnya di Kabupaten Pati, menawarkan beragam wisata yang terkait dengan warisan geologi sebagai daerah kapur. Selain gua-gua bawah tanah, pegunungan ini juga memiliki beberapa fenomena alam lainnya berupa mata air dan juga perbukitan.

Pegunungan Kendeng khususnya di Kabupaten Pati,menawarkan beragam wisata yang terkait dengan warisan geologi sebagai daerah kapur. Selain gua-gua bawah tanah, pegunungan inijuga memiliki beberapa fenomena alam lainnya berupa mata air dan juga perbukitan.

DiDesa Kedumulyo, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati,menawarkan beberapa objek wisata geologis yang terbentuk karena fenomena karst. Desa wisata ini memiliki objek wisata Sumber Asem Bosok, Gua Wareh, Gua Lowo, dan Gua Lemburan.

Sumber Asem Bosok adalah salah satu tempat wisata unik di Pegunungan Kendeng selatan tepatnya di Desa Kedumulyo, Kecamatan Sukolilo. Jaraknya dari pusat kota Pati sejauh 23,9 kilometermelewati Jalan Pati- Purwodadi, lalu ke Jalan Purwodadi-Sukolilo.

Selain air di kolamnya untuk berenang mata airnya digunakan warga untuk mandi, mencuci pakaian hingga kebutuhan di sawah, warga memanfaatkan sumber air ini. Lokasinya yang tepat di tengah-tengah pedesaan, membuat sumber mata air ini menjadi bagian kehidupan warga setempat.

Tak jarang anak-anak setelah pulang sekolah menyempatkan berenang di sumber air ini, untuk sekedar mencari kesegaran. Dengan perannya dan dianggap sangat penting bagi warga Kedumulyo mata air ini dijuluki Sendang Panguripan artinya mata air yang menghidupi masyarakat di sekitarnya.

Meski wilayah Patiselatan sering dilanda kekeringan saat musim kemarau, Sumber Asem Bosok tidak pernah kering. Yang terjadi debitnya hanya sedikit menyusut tapi tetap mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitarnya.

NamaSumber Asem Bosokkononberasal dari pohon asem yang ada di pinggirsumber air tersebut. Namun pohon asem berusia tua itu akhirnya mati,lalu batang pohon asem tersebut membusuk atau dalam bahasa jawa dikatakan "bosok".

Semenatara didesatetangga Desa Kedumulyo yaitu Desa Tompe Gunung,terdapatobjek wisata alam yang dinamai Bukit Teletubbies. Umumnya masyarakat mengenal Bukit Teletubbies versi yang ada di Bromo, Jogja, atau di Karanganyar, namun Bukit TeletubbiesdiDesa Kedumulyo menawarkan alternatifnya.

Desa tersebut berada di Pegunungan Kendeng utara dengan wilayah yang berbukit-bukit. Desa ini memiliki lembah yang diapit oleh dia bukit kapur yang menciptakan pemandangan untuk berupa, batuan kapur yang berwarna kombinasi putih dan krem, serta tanaman hijau yang menutup tebing.

Sebagian bukit ini kemiringannya kurang terjal. Untuk lokasi yang agak landai dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bercocok tanam. Beberapa tanaman yang dibudidayakan adalah jagung, di sela-sela tanaman jati.

Jalur menuju Bukit Teletubbies berkelok-kelok dengan kontur naik turun. Beberapa titik dapat dinaiki karena berupa semak-semak. Di sini rerumputan yang ada ini biasanya wisatawan mendaki beberapa meter untuk mendapatkan latar belakang foto.

Cara terbaik menikmati jalanan menujuBukit Teletubbies adalah dengan menaiki kendaraan roda dua. Pandangan yang tanpa halangan ini membuat leluasa menikmati pemandangan secara360 derajat di perbukitan kapur Pegunungan Kendeng utara. hay/I-1

Baca Juga: