Bogor Terima Pengolahan Air Bersih
JAKARTA - Guna menanggulangi kekeringan Kabupaten Bogor mendapat bantuan alat mengolah air bersih dari Kementerian Sosial (kemensos). Bantuan disediakan untuk 34 titik Kabupaten Bogor.
"Air itu kebutuhan pokok, maka bagaimanapun kita harus mencari cara untuk bisa memenuhinya," kata Menteri Sosial, Tri Rismaharini, Kamis (26/10). Saat meninjau bantuan air bersih di Desa Buanajaya, Bogor, Rabu (25/10), Risma juga memberi bantuan untuk pengolahan air menjadi siap minum.
Bantuan air siap minum ini membuat warga tak perlu repot memasak air lebih dulu agar bisa dikonsumsi. Desa Buanajaya yang terletak di ujung timur Kabupaten Bogor telah mengalami kekeringan sejak Agustus. Warga Buanajaya harus menempuh jalanan terjal, curam dan sempit menuju Kali Cimapag atau mata air di dekatnya agar bisa mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari.
Kini, warga bisa mengambil air langsung di torrent air berkapasitas 5.500 liter untuk menampung air dari mata air dekat Kali Cimapag. Mesin yang bisa mengalirkan air dengan kecepatan 1 liter per detik ini bisa mengakomodasi 200 Kepala Keluarga. Bahkan jauh lebih banyak karena torrent bisa digunakan 24 jam.
Setelah masalah kesulitan air terselesaikan, Risma juga mengimbau agar warga Buanajaya tidak bergantung pada bansos. Warga diimbau untuk mengembangkan pemberdayaan baik melalui peternakan, bengkel, ataupun jenis usaha lainnya.
"Kita harus buat hidup lebih baik. Jangan ada kata menyerah," ujar Risma menyemangati warga Buanajaya Kepala Desa Buanajaya Sudarjat mengungkapkan rasa syukur atas bantuan masa kekeringan ini.
