JAKARTA- Kekalahan Bandung bjb Tandamata dariJakarta Electric PLN, tidak membuat peluang tim juara bertahan Proliga itu hilang untuk lolos ke final four. Bandung bjb Tandamata masih memiliki laga terakhir melawan Jakarta Pertamina Enduro di seri 7 putaran kedua di GOR Pangsuma, Pontianak, Kamis (20/6).

Namun untuk lolos ke final four, Bandung bjb Tandamatawajib merebut kemenanganatas Jakarta Pertamina Enduro karena di seri 6 merekagagal meraih dua kemenangan. Kekalahan pertamanya terjadi ketika tim asuhan Alim Suseno gagal mengimbangi kekuatan Jakarta BIN, taklun3-1 (25-15, 24-26, 25-23, 25-21) Kamis (13/6).

Sedangkan kekalahan kedua di seri 6, terjadi ketika Bandung bjb Tandamata kalah tipis dari Jakarta Electric PLN dengan skor 2-3 (25-21, 13-25, 25-23, 20-25, 14-16) Sabtu (15/6). Dengan dua kekalahan di seri Malang tersebut, Bandung bjb Tandamata harus menang atas Jakarta Pertamina Endurodan berharapJakarta Electric PLN mengalami kekalahan dalam dua pertandingan terakhir dalamseri terakhir di Pontianak.

Jakarta Electric PLN akan melawan Jakarta BIN Jumat (21/6) dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di laga selanjutnya. Selain itu, rasio set bisa menjadi penentu lolos atau tidaknya ke babak final four. Bandung bjb Tandamata harus meraih kemenangan tanpa kehilangan set dari Jakarta Pertamina Enduro.

Meskipun peluang lolos ke final four cukup tipis, Ketua tim Bandung bjb Tandamata, Tachyan Iskandar memastikan, Agustin Wulandhari dan kawan-kawan mampu melewati tantangan tersebut.

"Anak-anak tetap akan bermain fight. Sekecil apa pun peluang itu, harus kami manfaatkan, karena tentunya tidak ada yang tidak mungkin. Mudah-mudahan lolos," ujar Tachyan. Sementara itu tim voli putra Jakarta Pertamina Pertamaxmeraih kemenangan dalam laga penutup putaran II pekan 6 di GOR Ken Arok, Kota Malang, Minggu (16/6) malam.

Tim Pertamina Pertamax asuhan Indra Wahyudi ini berhasil mengalahkan Palembang Bank Sumsel Babel (BSB) dengan skor telak 0-3 (25-27, 25-16, 25-16). ben/G-1

Baca Juga: