JAKARTA - Pandemi Covid-19 telah mendorong pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK). Dampak positif ini dirasakan oleh Lintasarta sebagai perusahaan penyedia berbagai layanan kepada pelanggan perusahaan (business to business).
General Manager Corporate Secretary Lintasarta Ade Kurniawan, mengatakan berbagai inovasi yang dilahirkan Lintasarta, membawa Lintasarta mencatatkan pertumbuhan kinerja yang baik pada tahun 2021.
"Kinerja Lintasarta tahun ini hingga Oktober 2021 sesuai dengan yang ditargetkan perusahaan. Pertumbuhannya antara 30-40 persen dibandingkan dengan tahun 2020," kata dia dalam kegiatan Media Gathering yang diselenggarakan pada Kamis (9/12).
Pertumbuhan kinerja tersebut ditopang oleh pengembangan skema pelayanan yang dilakukan Lintasarta dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan melakukan transformasi fokus ke pelanggan (customer focus) melalui penerapan strategi key account management (KAM).
Penerapan strategi KAM membuat Lintasarta lebih fokus mengetahui kebutuhan pelanggan. Dengan lebih fokus dalam melayani kebutuhan pelanggan pelayanan menjadi lebih cepat, efektif, dan efisien.
"Ini terbukti, sejak diimplementasikannya KAM, Lintasarta terus mengalami pertumbuhan kinerja baik dari sisi revenue, customer satisfaction index, customer loyalty index, net promoter score, dan collection rate," lanjut Ade.
Ade menuturkan, untuk layanan konektivitas (connectivity) mengalami kenaikan yang cukup baik pada tahun ini dibandingkan produk lainnya. Tahun layanan konektivitas menunjukan peningkatan yang signifikan, naik hampir 50 persen jika dibandingkan dari tahun lalu.
Layanan kedua yang mengalami peningkatan adalah komputasi awan (cloud computing). Melalui layanan Cloudeka menawarkan serangkaian solusi cloud anak negeri yang dirancang sesuai kebutuhan industri saat ini.
