JAKARTA - Musisi Taylor Swift tampil mencolok dengan gaya fesyen trendi saat menghadiri sebuah pesta peluncuran album di New York, Amerika Serikat pada Jumat malam (8/9) waktu setempat.
Saat itu, Swift tampak mengunjungi Electric City Studios dengan mengenakan atasan asimetris berwarna hitam dan rok pendek rempel berwarna abu-abu untuk pesta peluncuran album, seperti dilaporkan oleh people.com, Sabtu (9/8) waktu setempat.
Dengan memakai riasan bibir merah khasnya daneyelinerbersayap, pelantun lagu "Anti-Hero" tersebut melengkapi ansambel penuh gaya dengan sepatu boot kulit hitam setinggi lutut dan perhiasan emas minimalis untuk melengkapieyeshadow-nya yang berkilauan.
Ia juga menata rambut pirang panjangnya dengan gaya ikal gelombang pantai yang agak longgar. Tidak hanya Swift, sahabat-sahabat terdekatnya juga ikut serta dalam pesta peluncuran album tersebut, yakni Jack Antonoff dan Margaret Qualley, Hayley Williams, Cara Delevingne, Sabrina Carpenter, Sadie Sink, Gracie Abrams, dan Rosè BLACKPINK.
Sebelumnya, Swift juga mengenakan gaya pakaian apik ketika berada di New York pada hari Rabu lalu. Saat itu, ia tampil dengan tampilan siang hari serba biru dengan mengenakan kemeja polo biru tua yang terinspirasi dari gaya mahasiswa dengan aksen merah dan putih serta celana pendek denim gelap.
Selain itu, Swift mengenakan aksesori dompet berwarna merah ceri yang disampirkan di bahunya serta kacamata hitam klasik untuk melengkapi penampilannya.
Pakaian musim panas lainnya yang pernah ditampilkan oleh Swift adalahskort wrapdenim Free People dengan blus katuneyeletberpotonganruffleputih dari Doên saat dirinya mengunjungi salah satu studio rekaman terkenal di New York. Dengan pintar, ia juga menambahkan sedikit warna untuk gaya fesyennya dengan mengenakan sepatu GH Bass Mary Jane berwarna karamel.
Sementara itu, Swift akan kembali melakukan rangkaian konsernya pada bulan November untuk babak berikutnya dari "Eras Tour" dengan pertunjukan di Argentina dan Brazil. Setelah itu, ia akan mengambil jeda beberapa bulan sebelum tampil di Asia, Australia, Eropa, dan Amerika Utara pada bulan Februari 2024 hingga November 2024.
