JAKARTA - Perkumpulan Bike to Work (B2W) Indonesia mendukung upaya pemerintah mencapai target nol emisi atau net zero emission pada 2060 atau lebih cepat.
Presiden B2W Indonesia, Hendro Subroto, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (20/10), mengatakan sekarang ini adalah periode kritis dalam masa transisi dari energi fosil ke energi baru dan terbarukan (EBT). Di sisi lain, perubahan iklim adalah fakta.
"Oleh sebab itu, B2W Indonesia mendukung target NZE 2060 yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), seperti energi bersih dan terjangkau, kota dan komunitas berkelanjutan, dan penanganan perubahan iklim," ujar dia.
Untuk mencapai target tersebut, lanjutnya, pemerintah melakukan berbagai upaya strategis, yang salah satunya meningkatkan bauran EBT.
Menurut dia, pengurangan emisi dari bahan bakar fosil tentu akan membantu perbaikan kualitas udara yang sehat bagi manusia.
B2W Indonesia merupakan perkumpulan berbadan hukum pengguna berbagai genre sepeda yang menjadi gerakan kampanye mobilitas terutama dalam bekerja.
Pada Sabtu (19/10) di Jakarta, telah dilantik pengurus baru B2W Indonesia dengan masa kerja 2024-2028.
Hendro sebagai Presiden dibantu jajaran pengurus yang dinamai "Kabinet Satu Planet".
Hendro menambahkan keberagaman di dunia persepedaan dapat diorkestrasi menjadi kekuatan untuk misi one planet, one moment, one movement.
"Kita tidak punya waktu untuk menunda-nunda, kita harus serempak mencegah peningkatan pemanasan global melampaui ambang batas kenaikan 1,5 derajat Celsius, sekaligus membuat penghuni negeri ini sehat. Bersepeda adalah mobilitas pilihan yang tak pernah lekang oleh waktu, tetap jadul, tetapi visioner," sebut dia.
Hendro pun memaparkan program kerja One Planet, One Moment, One Movement yang diterjemahkan dalam pilar A-K-S-I-E (Advokasi, Kampanye, Sosial, Inklusi, dan Edukasi).
Di bidang advokasi, programnya adalah tindakan dan usaha memperkuat kebijakan dan infrastruktur yang mendukung bersepeda sebagai moda transportasi pilihan utama.
"Untuk kampanye, berfokus pada pemahaman dampak perubahan iklim, sehingga kita dapat menghargai urgensi tindakan melindungi planet kita," ujar Hendro.
B2W Indonesia, lanjutnya, akan mengambil peran meningkatkan antusiasme bersepeda, manfaat bersepeda dan mendorong lebih banyak yang bersepeda ke tempat kerja.
Di bidang sosial, membangun komunitas yang kuat dan saling mendukung.
Lalu, inklusivitas adalah memastikan bersepeda dapat diakses dan diterima tanpa memandang usia, gender, atau kemampuan ekonomi dan disabilitas.
Sedangkan, program edukasi yakni menyediakan informasi yang mudah diakses dan relawan edukator yang berkenan membantu bagi pemula dan menjaga kebiasaan bersepeda.
Adapun susunan lengkap pengurus, yang disebut Kabinet Satu Planet B2W Periode 2024-2028 yakni Presiden Hendro Subroto; Kepala Sekretariat Presiden Ferlian Hady; Menteri Koordinator Hubungan Publik Windu Mulyana; Menteri Koodinator Regenerasi Sudirman; Menteri Koordinator Jejaring Wisnu D Yudha; Menteri Kampanye Nanda Ashar; Menteri Advokasi Arif Gandapurnama; Menteri Sosial Ledi Dumaza; Menteri Kewilayahan Ahmad Sofyan; Menteri Edukasi Fajar Riyanto; Menteri Inklusivitas Dicky Noolan; dan Menteri Kemitraan Qornus. Ant/I-1