JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore masih lanjut melemah, mengikuti terkoreksinya mayoritas bursa saham Asia. IHSG ditutup melemah 96,57 poin atau 1,54 persen ke posisi 6.156,14. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 14,56 poin atau 1,55 persen ke posisi 925,96.
"Melemahnya IHSG dipicu sentimen negatif dari pasar global yakni adanya pembatasan yang diterapkan oleh Eropa dikarenakan semakin banyaknya jumlah kasus positif Covid-19," kata Analis Foster Asset Management Suharto di Jakarta, Rabu (24/3).
Sentimen negatif lainnya yaitu ketegangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara lainnya seperti Uni Eropa, Inggris, dan Kanada, terkait kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan oleh Tiongkok. Lalu ada juga sentimen terkait hubungan AS dan Tiongkok mengenai pengenaan tarif pajak.
"Dari domestik sendiri sentimennya terkait PPKM. Hal ini tentunya akan memperlambat konsumsi masyarakat. Namun yang saya lihat penurunan IHSG sore ini hanya dipengaruhi oleh psikologis para investor," ujar Suharto.
