JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan cukup berat bertahan menguat, karena secara teknikal break out resistance psikologis 5.000 sebagai konfirmasi penguatan lanjutan menuji upper bollinger bands di kisaran 5.120 dan FR161,8 persen ke level 5.300. Indikator stochastic dan RSI mulai menjenuh pada area overbought akan menjadi signal pemberat pergerakan IHSG selanjutnya. Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya AKRA, HMSP, INCO, MEDC, LSIP, SIMP, HOKI, dan INDY.

"Kami perkirakan secara teknikal IHSG akan bergerak cenderung cukup berat mencoba bertahan pada zona positif dengan support resistance 4.944-5.080 pada perdagangan, Selasa (9/6)," kata Head of Research PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk Lanjar Nafi dalam risetnya, Senin (8/6).

Pada penutupan perdagangan, Senin (8/6), IHSG (+2,48 persen) naik 122,78 poin ke level 5.070,56 dengan saham-saham sektor keuangan (+4,46 persen), sementara pertanian (+3,82 persen) memimpin penguatan sektoral. Saham BBNI (+13,65 persen), BBTN (+11,37 persen) dan BMRI (+8,52 persen) naik signifikan mengiringi peningkatan cadangan devisa yang sesuai ekspektasi sebesar 130,5 miliar dollar AS berbanding 127,9 miliar dollar AS di periode sebelumnya.

yni/E-10

Baca Juga: